TAHDZIR AL-ALLAMAH UBAID AL-JABIRI HAFIZHAHULLAH TERHADAP ALI AL-MASY’ARI AL-YAMANI (SHAHIBNYA MUBTADI’ IKHWANI MUHAMMAD AL-IMAM, SALAH SATU PENYUSUP DI BARISAN SALAFIYIN, DAN PEMBUAT FITNAH DI MADINAH)
————-
♻️ Aku bertanya kepada Al-Allamah Ubaid Al-Jabiri hafizhahullah tentang Ali Al-Masy’ari.
✅ Maka beliau menjawab:
“Orang ini terfitnah dengan Muhammad Al-Imam”
“Peringatkan ikhwah darinya”
“Orang ini Hilang (tidak lagi di atas manhaj salaf)”
Via telpon – Rabu 01-01-1437
✏️ Abu Umar Muhammad Aali Mahmud
Url sumber || https://t.me/rududshoafiqohsejati/184
*تحذير العلّامة عبيد الجابري من علي المشعري اليمني صاحب محمد الإمام الإخواني وأحد المندسين في صفوف السلفيين و أحد أبرز مشعلي نار الفتنة بالمدينة النبوية*
👈🏻سألت شيخنا العلّامة عبيد الجابري حفظه الله عن علي المشعري اليمني فأجاب : ( *الرجل مفتون بمحمد الإمام* ) و قال : ( *نبّهوا الإخوة* ) .
عبر الهاتف ، يوم الأربعاء
الموافق ١٤٣٧/١/١
٢٠١٥/١٠/١٤
وقال لي عنه أيضاً: ( *ضايع ضايع* ).
كتبه : أبوعمر محمد آل محمود
ASKARI MUSHA’FIQAH & KONTRADIKTIFNYA: SETELAH ANDA MEMBANTAH HABIS WATSIQAH KUFURNYA MUHAMMAD AL-IMAM, MEMBONGKAR HILAH KETERPAKSAANNYA LALU SEKARANG ANDA MENGUNDANG & MEMULIAKAN SHAHIBNYA MUBTADI’ IKHWANI SEKUTU RAFIDHAH INI DI MARKASMU⁉️
Nukilan:
Inilah bantahan atas hilah dusta lagi memalukan bahwa Muhammad Al Imam terpaksa.
Disampaikan oleh:
Al Ustadz Askari Hafizhahullah
Iya, beliau telah membantah Syubhat Faishal Jamil tersebut jauh sebelum Faishal Jamil menjajakan syubhatnya kepada umat!!!!!
Pahlawan Kesiangan bukan???
–selesai penukilan–
Maka apakah Anda tatkala mengundang dan mengelu-elukan serta memuliakan kedatangan Ali Al-Masy’ari al-Yamani shahibnya Mubtadi’ Ikhwani Muhammad al-Imam itu juga akan berhilah dengan hilah yang sangat memalukan (sebagaimana hilahnya kaum Watsiqah Lovers barisan Dzul Akmal dkk. tatkala membela Mubtadi’ Ikhwani Sekutu Pemberontak Syiah Rafidhah dukungan Iran itu) dalam keadaan “ketagihan” terpaksa wahai Tuan⁉️
ADUHAI… ALANGKAH AJAIBNYA WARNA-WARNI MANHAJMU‼️
Allahu yahdikum.
Iya, Muhammad al-Imam Terpaksa adalah Hilah Watsiqah Lovers Musha’fiqah Pendusta❗️
Betapa ini adalah pembelaan yang memalukan!!!
Bukankah orang yang dibela-bela yakni Muhammad Al Imam sendiri (setelah dikritik keras oleh ulama) di khutbah Iednya justru menegaskan dan melantangkan sikap ketidakterpaksaannya dan bahkan membela perjanjian kufriyahnya bersama Rafidhah Hutsy serta membeberkan kemanfaatannya bagi rakyat Yaman & Islam❓
Nukilan:
“..Dan telah terjadi kesepakatan antara saya dan Sayyid Abdul Malik Al-Hutsy untuk menandatangani surat perjanjian damai. Dan perjanjian ini yang mendorong kami untuk melakukannya adalah untuk menjaga Islam, terjaganya kehormatan, menjaga agar darah tidak tertumpah, dan melindungi harta.
Jadi perjanjian yang berlangsung ini –sebagaimana yang kalian dengar– demi berbagai maslahat yang besar dan berbagai manfaat yang banyak bagi hamba-hamba Allah dan negeri ini (Yaman), bihamdillahi rabbil alamin.
KETAHUILAH, SESUNGGUHNYA URUSAN SAYA MASIH BERADA DI TANGAN SAYA BIHAMDILLAH.
JADI TIDAK ADA SEORANGPUN YANG BISA MEMAKSA SAYA, kecuali dengan kebenaran.
Dan kapan saja kebenaran datang, maka kita semua tunduk di bawah kebenaran.
Kita semua berada di bawah kebenaran. Kita semua adalah hamba Allah dan kita bukan budak bagi seorang pun.
Jadi apa yang kita lakukan tidak ada tujuannya selain UNTUK MENEGAKKAN AGAMA KITA, memperbaiki urusan dunia kita.
UNTUK MENEGAKKAN AGAMA KITA dan untuk memperbaiki urusan dunia kita.” –selesai–
📎Adakah pembelaannya -terhadap perjanjian kufriyah yang telah dilakukannya- di khutbah Ied itu disebut sebagai tindakan terpaksa?!
📎Adakah penegasan ketidakterpaksaannya di Khutbah Ied tersebut juga merupakan wujud keterpaksaan?!
📎Adakah penegasan Al Imam atas kemanfaatan perjanjian kufriyahnya bersama Rafidhah bagi rakyat dan bagi dienul Islam adalah keterpaksaan pula?!
Sehingga….menyaksikan makar dan bahaya besar Rafidhah Hutsiyun di Yaman maka pada tanggal 14 Muharam 1436 H Syaikh Rabi’pun memperingatkan keras dari bahaya Rafidhah serta berfatwa menyerukan jihad untuk melawan pemberontak najis tersebut….
http://www.sahab.net/forums/index.php?s=53ec3442af27f595ac5da30834a795cb&showtopic=148368
🔍Lalu apa yang dilakukan oleh orang yang “terpaksa ini”, Muhammad Al Imam terhadap seruan jihad ulama kibar??
📌Dua hari setelah fatwa jihad melawan Rafidhah dikumandangkan, maka berdirilah Muhammad Al Imam pada tanggal 16 Muharam 1436 H berpidato menentang seruan jihad tersebut, dan mencerca ulama kibar yang menyerukannya yang disusul pula pidato anti-jihad Al Wushabi, penggembosan dan cercaan serta tuduhan-tuduhan jahatnya terhadap ulama kibar…..
Nukilan:
>> Perang yang terjadi sekarang karena untuk meraih kekuasaan, karena dunia, karena fanatisme, karena kepartaian atau kelompok.
>> Bagaimana seorang muslim akan memerangi saudaranya sesama muslim?!
>> Bagaimana dia akan mengatakan pada hari kiamat nanti kepada Rabbnya ketika dikatakan kepadanya: “Wahai hamba-Ku, kenapa engkau memerangi hamba-Ku yang lain?!”
>> Perang yang terjadi sekarang ini, betapapun dihias-hiasi oleh orang-orang yang menghiasinya dan ditampakkan indah oleh orang-orang yang memperindahnya bahwa dia demikian dan demikian, kita tidak mampu untuk menerimanya, selama perang tersebut antara sesama muslim dan perang diantara kaum Muslimin.
Ahlus Sunnah adalah manusia yang paling bersih dalam hal-hal yang berkaitan dengan darah, manusia yang paling jauh dari pertumpahan darah, paling bersih dan paling bertakwa dalam urusan darah. Ini adalah yang diyakini oleh Ahlus Sunnah sepanjang sejarah.
>> Waspadailah ucapan yang cuma modal semangat yang menyeret kepada fitnah –sebagaimana yang engkau dengar– dengan model tertentu dan yang lain, dengan bentuk tertentu dan yang lain!
Seandainya Nabi shallallahu ‘alaihi was sallam dibangkitkan dan beliau bersabda kepada kita: “PERANGILAH SEKELOMPOK KAUM MUSLIMIN!” Maka kita akan berperang DAN KITA TIDAK AKAN MENGUBAH KEPUTUSAN TERSEBUT.
ADAPUN –SEBAGAIMANA YANG ENGKAU DENGAR– BARANGSIAPA DATANG UNTUK MENEGAKKAN FRONT PERANG DAN MENYERET KAUM MUSLIMIN KEPADA PEPERANGAN, ATAU MEMBENTUK KELOMPOK UNTUK TUJUAN ITU DAN MENYERET KAUM MUSLIMIN KEPADA PERANG DAN SETERUSNYA, MAKA INI ADALAH CARA-CARA YANG TIDAK KITA TERIMA DAN TIDAK DITERIMA DI SISI ALLAH, BAHKAN ITU TERMASUK FITNAH BESAR DAN PENYIMPANGAN YANG PARAH.
DAN ALANGKAH BANYAK DI BELAKANGNYA TANGAN-TANGAN PENUH MAKAR, JAHAT, MENJADIKANNYA SEBAGAI KOMODITAS DAGANGAN (MEMPERJUALBELIKANNYA), DAN BERKONSPIRASI TERHADAP KAUM MUSLIMIN.
http://www.sh-emam.com/show_sound.php?id=10792
♻️ Apakah pidato penentangan jihad melawan Rafidhah sekutunya ini disebut pula sebagai tindakan terpaksa?!
♻️ Apakah cercaan dan penggembosan yang dilakukan Al Imam terhadap seruan jihad ulama kibar juga dilakukannya karena terpaksa??????
✳️ Duhai hilah (ketagihan) terpaksa untuk menutupi kejahatan besarnya bersama sekutu Rafidhahnya atas nama dakwah Salafiyah yang sangat memalukan‼️
Jika mereka ini (Watsiqah Lovers) Fanatikus Mubtadi’ Ikhwani Muhammad al-Imam yang kemudian melebur dalam barisan fattan Musha’fiqah menuding Ahlussunah Salafiyin sebagai Sha’afiqah karena mereka cap pendusta maka dengan kaidah yang mereka tegakkan sendiri dengan bukti otentik kedustaan nyata hilah terpaksa yang mereka majukan untuk membela al-Imam cukuplah gelar Sha’afiqah tersebut melekat erat pada diri-diri mereka sendiri kemanapun mereka pergi dengan persaksian -audio bantahan- Askari sendiri & bukti audio al-Imam Mubtadi’ Ikhwani. Walhamdulillah.
Firman Allah Ta’ala:
وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِنْ أَهْلِهَا
“…dan seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan kesaksiannya:…” (QS. Yusuf: 26)
atau download di sini
🔆👣🔆👣🔆👣🔆👣🔆
⚔️🛡Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
📠 Channel Telegram: http://telegram.me/tp_alhaq
🌎 http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com
•┈┈•┈┈•⊰✿✒️✿⊱•┈┈•┈┈•