MEMBEBER BUKTI KEDUSTAAN ATAS NAMA ASY SYAIKH RABI’, MAKAR BESAR TERBARU MLM DENGAN SOKONGAN MULTAQA ASSALAFY CABANG INDONESIA :
AUDIO TERBARU REKOMENDASI ASY SYAIKH RABI’ TERHADAP MASYAIKH PENGGEMBOS & PENCERCA JIHAD, PENDUKUNG WATSIQAH KUFRIYAH, MUBTADI’ IKHWANI MUHAMMAD AL IMAM & ABDURRAHMAN MUGHAFFAL BESERTA MARKAS-MARKAS MEREKA!!
Telah selesai episode MLM dan rekanan makarnya di Yaman yang berpesta pora kemenangan dengan audio “Jadid” dukungan Asy Syaikh Rabi’ terhadap Masyaikh Watsiqah–Penggembos Pencerca Jihad dan markas-markas mereka, kini saatnya giliran kita untuk membongkar tipu daya dan menggelar bukti-bukti perencanaan matang makar dusta mereka atas nama Asy Syaikh Rabi’ bin Hadi tersebut…..
Setelah vonis Asy Syaikh Ubaid Al Jabiry terhadap Muhammad Al Imam sebagai Mubtadi’ Ikhwany dan tahdzir beliau terhadap Abdurrahman sebagai Mughaffal…
Yang kemudian “dibalas” dengan tahdzir Masyaikh Watsiqah terhadap Syaikh Hani tersebab seruan beliau yang meneruskan mengumandangkan fatwa Jihad Ulama Kibar di bumi Yaman untuk melawan Rafidhah Hutsiyun (sekutu Masyaikh Watsiqah):
Dan sungguh masyaikh ternyata tidak terkejut dengan modus pentahdziran terhadap Syaikh Hani oleh para sekutu perjanjian dengan Rafidhah tersebut….
Tak berhenti kepada Syaikh Hani, karena cercaan terang benderang dan penentangan Jihad tersebut disuarakan tanpa ragu tertuju jelas kepada Asy Syaikh Rabi’ yang menyerukan jihad itu sendiri:
Maka setelah cercaan dan penggembosan yang terang terangan disuarakan oleh Masyaikh pendukung Watsiqah terhadap Jihad dan ulama yang menyerukannya serta pembelaan sengit mereka terhadap Watsiqah Kufur Muhammad Al Imam…
Ternyata barisan tukang Makar tersebut tidak jera setelah pada episode sebelumnya tertangkap basah melakukan penipuan dengan modus yang sama dengan menyebarkan audio lama pujian Asy Syaikh Muhammad Ghalib semasa fitnah Hajury terhadap Masyaikh Yaman dan markas-markas mereka yang dipermak dengan tipuan murahan sebagai audio baru. Dan subhanallah! Pelaku-pelaku utamanya tetap saja dari kalangan MLM dan penguatnya dari elemen-elemen Multaqa As Salafy Indonesia semacam fattan kadzdzab Abu Amira Khairunnisa yang bermuka dua menjadi Abu Rieza Radhie untuk fitnah baru yang dipangkunya. Lihat pada makalah sebelumnya:
Gambar 1. Makar Terbaru, mengulangi modus lama yang telah terbongkar
Kronologis Makar Penyebaran Audio Rekayasa JADID oleh MLM Pendukung Watsiqah Lovers_Penggembos Jihad
Gambar 2. Penerjemah resmi Multaqa Assalafy Cabang Indonesia dan tazkiyah “terbaru” Asy Syaikh Rabi’ kepada masyaikh yang telah beliau tahdzir(???)
Modus usang makar kejahatannya serupa dengan penipuan penyebaran audio lama Syaikh Muhammad Ghalib yang distempel BARU untuk mengelabui umat dengan tujuan seolah Asy Syaikh Rabi’ tetap dan terus memperbaharui rekomendasi beliau terhadap Masyaikh Yaman WALAUPUN setelah mereka menentang Jihad, menggembosinya, mencerca fatwa beliau dan melemparkan tuduhan jahat terhadap negeri tauhid dan ulamanya. Luarbiasa.
Berikut kronologisnya yang terpantau:
1. Kamis 12 Maret pukul 4: 37 Fadlan MLM Sumpyuh yang di Lipia (tinggal di Fatahillah seputaran Depok) menyebarkan audio JADID Asy Syaikh Rabi’ yang merekomendasi Masyaikh Yaman dan markas-markas mereka via WA
Gambar 3. Fadlan dari barisan MLM kadzdzabun dengan makar JADIDnya atas nama Asy Syaikh Rabi’ hafizhahullah.
Gambar 4. Nampak durasinya 30.02 detik, itu teleconference kapan kok MLM bangga menyebarkannya?
2. Jum’at tanggal 13 Maret 2015 pukul 02.58 dini hari diposting di grup WA Manhajul Anbiya’ informasi penting tentang peringatan atas disebarluaskannya makar terJADID barisan pendukung Masyaikh Penggembos jihad di Yaman yang menggunakan audio lama Asy Syaikh Rabi’ hafizhahullah dalam versi Arabic yang ditulis oleh Musrif Multaqa Assalafy Cabang Kuwait_Yaman, Muhammad Abdul Aziz Al Adany.
Gambar 5. Versi Arabic tulisan Muhammad Al Adany yang memperingatkan dari makar para pendukung Watsiqah Kufriyah yang menggunakan audio lama Asy Syaikh Rabi’ dengan stempel JADID
تنبيه هام
اخواني الكرام السلفيين :
انتشـرت صوتية في هذه الأيام وهي عبارة عن كلمة قديمة جـداً في فتنة الحجوري الحدادي الخبيث الضال والكلمة هي للعلامة الشيخ ربيع المدخلي فنرجوا التنبه لذلك وهي كما قلت سابقاً كلمة قديمة جـداً في فتنة الحجوري وفيها ثناء قديماً على المبتدع الضال محمد بن عبدالله الإمام والمغفل الماكر عبدالرحمن العدني هداهم الله تعالـى ، ومعلوم انهم حالياً جرحهم كبار العلماء الراسخين ومنهم من بُدع وضُلل ومنهم من هو مغفل مضطرب ماكر مفتون لايصلح للدعوة خبيث.
والحي لاتؤمن عليه الفتنة خاصةً إذا كان صغير فتجده طائش يلهث وراء الدنيا
والأموال والفتن بعكس الرجل العالم الكبير تجده راسخ رباني حكيم عاقل مُبتعد عن الفتن والإضطرابات.
وقصدي بهذا
]]جديد [[
》لقاء هاتفي مع الشيخ ربيع بن هادي المدخلي •حفظه الله تعالى• نصيحه لأهل اليمن وجميع الشباب السلفي في انحاء العالم. وفي آخر نصيحة الشيخ أوصى أهل اليمن
بالرجوع إلى من اوصانا بالرجوع إليهم الشيخ مقبل وهم فلان وفلان وفلان والمقصود بهم الوصابي والبرعي والإمام والصوملي والعدني والذماري
فحفظ الله الدعوة السلفية في اليمن وحفظ الله الشيخ ربيع وسائر أهل العلم《
كـتـبــهُ أخوكـم
محمد بن عبدالعزيز العدنـي
21/جمادى الأولى/1436هـ
ليلـة الجمعـة .
3. Hari Jum’at tanggal 13 Maret 2015 pukul 06:39 diposting MA terjemahan tulisan Muhammad bin Abdul Aziz Al-Adeny (musrif Multaqa As Salafy Cabang Kuwait dan Yaman) di atas yang memperingatkan umat dari makar JADID Watsiqah Lovers atas nama Asy Syaikh Rabi’ hafizhahullah:
———————
PERINGATAN PENTING
Saudara-Saudaraku yang mulia, Salafiyyin
Pada hari-hari ini tersebar sebuah audio, yang berisi ucapan yang sudah lama sekali. Yaitu pada hari-hari fitnah al-Hajuri si tokoh haddady jelek dan sesat.
Ucapan (pada audio tersebut) adalah ucapan al-‘Allamah Rabi’ bin Hadi al-Madkhali.
Maka saya berharap agar WASPADA dari audio tersebut. Sebagaimana yang saya katakan tadi, itu adalah ucapan yang SUDAH LAMA SEKALI, disampaikan pada masa fitnah al-Hajuri.
DALAM AUDIO TERSEBUT TERDAPAT PUJIAN LAMA TERHADAP SI MUBTADI SESAT MUHAMMAD BIN ‘ABDILLAH AL-IMAM DAN KEPADA SI MUGHAFFAL MAKIR ‘ABDURRAHMAN AL-‘ADENI – HADAHUMULLAH TA’ALA –
Sudah diketahui bahwa kondisi mereka sekarang adalah di-JARH oleh Ulama Kibar yang kokoh keilmuaannya. Di antara mereka ada yang divonis bid’ah dan sesat, di antara mereka ada yang Mughaffal goncang dan makir, tidak layak berdakwah, jelek.
Gambar 6. Terjemahan peringatan tulisan Muhammad Al Adany diposting oleh Manhajul Anbiya
Seorang yang hidup tidak akan selamat dari fitnah. Terkhusus kalau dia kecil. KAMU AKAN DAPATI DIA HILANG AKAL, MENJULURKAN LIDAHNYA DI BELAKANG DUNIA, DAN FITNAH.
Berbeda halnya dengan seorang alim besar. Kau akan lihat dia kokoh, rabbani, bijak, berakal, jauh dari fitnah dan kegoncangan.
Yang aku maksud adalah ini
Gambar 7. Terbaru (makar atas nama) Syaikh Rabi’ merekomendasi Muhammad Al Imam Mubtadi’ Ikhwany dan Abdurrahman Mughaffal
————————————–
[[ BARU ]]
Telelink bersama Asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah. Nasehat untuk ahlul Yaman dan segenap Syabab Salafiyyin di penjuru alam.
Di akhir nasehatnya, asy-Syaikh Rabi’ mewasiatkan ahlul Yaman untuk merujuk kepada pihak-pihak yang telah diwasiatkan untuk merujuk kepadanya oleh asy-Syaikh Muqbil, yaitu fulan, fulan, dan fulan. Yang dimaksud adalah al-Wushabi, al-Bura’i, al-Imam, ash-Shaumali al-‘Adeni, dan adz-Dzamari.
Semoga Allah menjaga Dakwah Salafiyyah, semoga Allah menjaga asy-Syaikh Rabi’ dan para ‘ulama lainnya. “
————————————————
ditulis oleh saudara kalian
Muhammad bin ‘Abdul ‘Aziz al-‘Adeni
21 Jumadal Ula 1436 H
Malam Jum’at
……………………….
Majmu’ah Manhajul Anbiya
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Apa Tujuan Mereka Melakukan Penyebarluasan Audio “JADID” Syaikh Rabi’ tersebut?
Sebagaimana yang ditegaskan pula oleh penulisnya, Muhammad bin Abdul Aziz Al Adany bahwa di “DALAM AUDIO TERSEBUT TERDAPAT PUJIAN LAMA TERHADAP SI MUBTADI SESAT MUHAMMAD BIN ‘ABDILLAH AL-IMAM DAN KEPADA SI MUGHAFFAL MAKIR ‘ABDURRAHMAN AL-‘ADENI – HADAHUMULLAH TA’ALA –
Sudah diketahui bahwa kondisi mereka sekarang adalah di-JARH oleh Ulama Kibar yang kokoh keilmuaannya. Di antara mereka ada yang divonis bid’ah dan sesat, di antara mereka ada yang Mughaffal goncang dan makir, tidak layak berdakwah, jelek.”
Maka dengan mudah bisa kita ketahui bahwa tujuan disebarluaskannya pujian “TERBARU” Asy Syaikh Rabi’ tersebut oleh barisan MLM-Ahlu Watsiqah Kufriyah yang kemudian distempel keabsahan JADIDnya oleh Multaqa AsSalafy Indonesia (akan datang pemaparan buktinya) digunakan untuk memandulkan dan mementahkan tahdzir Asy Syaikh Ubaid Al Jabiri dan tahdzir Asy Syaikh Rabi’ Al Madkhaly (sendiri!!!) terhadap Mubtadi’ Ikhwani Muhammad Al Imam dan Abdurrahman Mughaffal. Memberikan gambaran bahwa sikap yang terbaru Asy Syaikh Rabi’ telah berubah merekomendasi dan membela Muhammad Al Imam dan Abdurrahman Mughaffal disertai sokongan terhadap markas-markas mereka!!
Demikianlah mereka saling sokong bertunggangtindih memperkuat makarnya untuk membela Masyaikh Penggembos yang telah ditahdzir oleh Ulama walaupun dengan berdusta atas nama Asy Syaikh Rabi’ Al Madkhaly. Allahul musta’an.
4. Jum’at 13 Maret pukul 09:56 Abu Yusha Tawfeeq MLM pengajar matematika di AMWA (pusat dakwah jaringan MLM Dzulqarnain di Jakarta) menyebarkan makar JADID barisan penggembos Jihad-Watsiqah Lovers via status facebooknya dan menyebarkan audionya via WA bagi yang mengirimkan nomor WA kepadanya.
Gambar 8. Audio Syaikh Rabi’ diyakinkan oleh Ustadz MLM (di AMWA) bahwa itu audio TERBARU!!!!!!!
5. Jum’at 13 Maret sekitar pukul 16.30an muncul Abu Rieza Radhie (status yang telah dihapus ini diketahui Jamnya dengan membandingkan 2 screenshot dari jam komentar Lanang Samudra yang sama dengan waktu komentar Abu Rieza Radhie) di status Abu Yusha tsb minta dikirimi audionya dengan menyetorkan nomor teleponnya +628988351111 yang ternyata adalah nomor Abu Amira (yang kemudian komentarnya buru-buru dihapus setelah menyadari kecerobohannya sehingga terbukalah kedoknya sebagai Abu Amira).
Namun nasi sudah menjadi bubur, ikhwana telah berhasil mensave bukti komentarnya yang akhirnya dihapus tersebut.
Gambar 9. Abu Rieza Radhie setor nomor HP Abu Amira minta rekaman “JADID”
Dan ini menjadi tambahan bukti kebenaran data kita selama ini bahwa Abu Rieza Radhie adalah nickname samaran dari Abu Amira.
Gambar 10. Sudah terdata sejak Desember wajah dibalik topeng yang dikenakannya
Setelah terbongkar kedok penyamarannya tersebut akhirnya AAK Multaqa Salafy Indonesia pencerca Syaikh Hani dan masyaikh lainnya yang bersama Ulama Kibar dalam menyikapi fitnah Watsiqah dan Jihad di Yaman melawan pemberontak Rafidhah mengakui nama samarannya tersebut.
6. pukul 18.55 di hari yang sama, tepat dibawah komentar Abu Rieza Radhie (yang akhirnya dia hapus), Abu Yusha menegaskan kata ustadz disini (markas besar MLM AMWA,ed) itu audio baru!!!!!!!!
Gambar 11. Bukankah itu audio ketika terjadi fitnah Hajuri beberapa tahun silam???
Setelah Abu Yusha menegaskan bahwa kata ustadz di sini (AMWA, -ed) itu audio baru dan disokong oleh kawan-kawannya yang lain maka ada salah satu komentator yang memposting link di forum salafy peringatan penting bahwa itu adalah audio lama semasa fitnah Hajuri yang ditulis oleh Musrif Multaqa Assalafy Cabang Kuwait_Yaman, Muhammad Abdul Aziz Al Adany.
Gambar 12. …rekaman al-walid ternyata memang baru!!
Abu Yusha-pun “GONCANG” sehingga mengeluarkan jurus berkelit:
Gambar 13. Mengambil ibrah dari berita dusta (adalah menjauhi pendusta)
Demikianlah …..
7. Sabtu 14 Maret pukul 14.42 Abu Rieza Radhie Abu Amira memposting di fb audio qaul jadid (yang sebelumnya dia sempat memasang komentar meminta audio tersebut dari Abu Yusha pada hari Jum’at, lihat poin ke 3) dengan stempel Multaqa Assalafy Indonesia diiringi keterangan pembenaran JADIDnya dari Asy Syaikh Muhammad bin Rabi’ hafizhahullah yang statusnya tersebut disukai oleh Abul Harits Akmal dan Musrif Multaqa (yang dia sendiri telah mempostingnya di grup WA yang diadmininya).
Gambar 14. Nampak trio Multaqa AsSalafy Indonesia saling menyokong makar terbaru atas nama Asy Syaikh Rabi’. Abu Rieza Radhie Abu Amira, Abul Harits Akmal Bintan dan admin Multaqa Abu Abdirrahman Mukhtar
Gambar 15. AAM, AAK, AHAB, Trio Multaqa Assalafy penyokong kedustaan atas nama Asy Syaikh Rabi’ demi membela masyaikh Yaman yang telah ditahdzir oleh Asy Syaikh Rabi’, Asy Syaikh Ubaid Al Jabiry dan terakhir Muhammad Al Imam dan Watsiqahnya dibabat oleh Asy Syaikh Luhaidan sebelum pasukan koalisi menyambut seruan jihad (yang mereka tentang dan lecehkan) dengan membombardir sekutu watsiqahnya, Rafidhah Hutsiyun najis.
Dan memang mereka ini telah melantangkan sikapnya kepada umat posisinya dalam fitnah ini di dalam membela masyaikh Yaman!
Multaqa As Salafy cabang Indonesia melalui adminnya (Abu Abdirrahman Mukhtar) telah memposting tahdzir Syaikh Bura’i (Sang Penggembos) terhadap Asy Syaikh Hani:
Gambar 16. Multaqa Salafy Indonesia secara resmi menyebarkan tahdzir Syaikh Bura’i terhadap Syaikh Hani
Cercaan-cercaan Abu Amira Khairunnisa a.k.a Abu Rieza Radhie terhadap Asy Syaikh Hani, Asy Syaikh Arafat juga jelas tak tersamarkan:
Gambar 17. Syaikh Hani tidak berani jihad di negerinya sendiri. Mughaffal cs? Menggembosi jihad melawan sekutu Watsiqahnya dan memilih “jihad” di dalam rumahnya sendiri.
Gambar 18. Celaan Rieza Radhie alias AAK alias Abu Amira Khairunnisa terhadap Asy Syaikh Hani
Demikian pula Abul Harits Akmal Bintan tak takut menampakkan pembelaan sengitnya terhadap masyaikh Yaman:
Gambar 19. Aksi Abul Harits Akmal Multaqa Salafy Indonesia bersinergi bersama MLM Khabits Tedo Hartono menyerang syaikh Hani dan para duat yang bersama ulama Kibar, masih juga menolak disebut MLM?????
8. Sabtu 14 Maret pukul 3.15 PM (15.15) Multaqo Salafy Indonesia resmi memposting redaksional berita qaul jadid dan disusul memposting audionya pada pukul 5.55 PM (17.55)
Gambar 20. Abu Abdurrahman Mukhtar, admin Multaqa Cabang Indonesia resmi memposting audi rekayasa JADID yang berdusta atas nama Asy Syaikh Rabi’ bahwa beliau merekomendasi masyaikh Yaman yang telah beliau tahdzir dan tuntut berlepas dirinya dari watsiqah kufur, dzlim dan bathil.
Gambar 21. Nampak Abu Abdurrahman Mukhtar menyukai status Abu Muhammad, dan juga celaan Abu Rieza Radhie terhadap syaikh Arafat, Syaikh Hani dll.
Dari sini nampak jelas (tanpa perlu penjelasan panjang lebar) bahwa pihak Multaqa Assalafy Indonesia benar-benar berperan sangat penting sebagai penyokong dan pemback-up penguat penyebarluasan audio Syaikh Rabi’ tatkala dari pihak MLM penyebar sendiri dilanda “kekalutan dan kebimbangan” pasca diposting tulisan peringatan Muhammad Abdul Aziz Al Adany (Musrif Multaqa cabang Kuwait & Yaman). Allahul musta’an.
Gambar 22. Lelucon Kronis! Mukhtar dibawah ketiak AAK mengobarkan fitnah kebohongan atas nama Syaikh Rabi’ demi mendukung dan membela serta mementahkan tahdzir ulama kibar atas masyaikh Yaman.
Nampak Abu Abdurrahman Mukhtar di fb merepost postingan Abu Amira tentang kalam JADID (dustanya atas nama Syaikh Rabi’) yang diposting (Abu Abdurrahman Mukhtar sendiri selaku admin) dari Multaqa Salafy cabang Indonesia. Panggung sandiwara makar JADID lingkaran “setan” wahai Mukhtar (?!)
9. Sabtu 14 Maret pukul 17.37 Abu Yusha mendapatkan suntikan “darah segar” dengan memposting status Abu Rieza Radhie bahwa Multaqo Indonesia telah BC qaul jadid Syaikh Rabi’
Gambar 23. Pengaruh hebat stempel Jadid dari makar Multaqa Indonesia.
Yakin seyakin-yakinnya….Ini audio terbaru!! Apa yang membuat mereka mengingkari kecuali fi qulubuhum maradhun!! Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
Dari sini pembaca takkan mungkin bisa berbeda pendapat dengan kita kecuali menerima kenyataan bahwa pihak Multaqa Salafy cabang Indonesia-lah yang berperan vital dalam menstempel keabsahan makar JADID audio lama Asy Syaikh Rabi’ tersebut sebagai audio baru sehingga penyebarnyapun sampai meyakini bahwa itu adalah audio yang memang benar-benar terbaru!! Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
10. tanggal 2 April 2015 situs fattan hawary-nya MLM_pendukung Masyaikh Penggembos Jihad juga menyebarluaskan makar tipuannya kepada umat audio lama rekayasa JADID secara terbuka tanpa malu:
Gambar 24. Situs khabits MLM corong pembela Masyaikh Yaman dan pembela Dzulqarnain pun turut bertempik sorak
ADU HUJJAH ADU BUKTI MELAWAN BARISAN MLMNYA DZULQARNAIN_WATSIQAH LOVERS_MULTAQA ASSALAFY CABANG INDONESIA: AUDIO LAMA ATAUKAH AUDIO (TER)BARU????
Status “tantangan” MLM kadzdzabun:
Gambar 25. Pembela sengit Dzulqarnain, Abul Harits dan Abu Rieza Radhie Abu Amira menantang adu bukti?
Kami tegaskan lagi bahwa MLM Watsiqah Lovers benar-benar tidak memiliki rasa malu dan kehormatan diri, tidak jera juga walau sebelumnya telah terbongkar kedustaannya tatkala menyebarkan kalam lama Syaikh bin Ghalib di masa-masa fitnah Hajury.
Telah disebar sebuah audio yang dinyatakan sebagai audio TERBARU dari Asy-Syaikh al-‘Allamah al-Walid Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah.
Padahal itu audio tersebut adalah Audio LAMA, yang disampaikan oleh asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi al-Madkhali pada masa berkecamuknya FITNAH AL-HAJURI.
Berikut keterangan pihak yang menyebarkan secara resmi semisal Multaqa AsSalafy Indonesia dan MLM yang bersamanya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
BismiLLAH.
《 لقاء هاتفي مع الشيخ ربيع بن هادي المدخلي •حفظه الله تعالى• نصيحه لأهل اليمن وجميع الشباب السلفي في انحاء العالم 》
|[ Terkini ]|
Sikap Ulama Kibar Asy Syaikh Rabee’ Ibn Haady Almadkhaly – hafidzahullah –
《 Ceramah Telepon bersama Asy Syaikh Rabee’ Ibn Haady Almadkhaly • hafidzahullah Ta’aala • Nasehat kepada Penduduk Yaman serta Seluruh Pemuda Salafy di penjuru Dunia 》 ..
—————————–
Versi lain
Sikap Ulama Kibar Asy Syaikh Rabee’ Ibn Haady Almadkhaly – hafidzahullah – (silakan unduh dan dengar)
https://www.dropbox.com/s/msa3rcaizcu8rpz/Sikap%20Syaikh%20Rabee%27%20hafizhahullaah.mp3?dl=0
——————————
Demikianlah mereka menyebarkan audio tersebut, dan mengklaimnya sebagai audio dan nasehat “TERKINI”
Padahal itu adalah nasehat LAMA yang sudah pernah diposting di sini:
Gambar 26. Audio masternya masih ada di tempatnya Syaikh Abdullah Mar’i, belum disembunyikan sehingga terlacak.
Url bukti: http://dar-sh.com/ar/maktabah/234/87/88/21.html
Di laman tersebut dipublish audio berdurasi 30.21, dengan link download:
http://download.dar-sh.com/sounds/alansheta_aldaweea/ijtima_hadramaut/1428/4.mp3
Sebagian isi dari audio tersebut juga sudah pernah ditranskrip di sini :
Gambar 27. Wahyain telah lama memposting audio JADID tersebut (lho kok?)
Url bukti: http://wahyain.com/forums/showthread.php?t=236
Sebagian isinya telah ditranskrip dan diposting oleh situs wahyain pada tanggal 31 Agustus 2008:
31-08-2008, 02:56 PM#1
ابن الصبان المنصورى
عضو جديد
مقتطفات من نصيحة الشيخ العلامة المحدث إمام الجرح والتعديل أبي محمد ربيع بن هادي المد
مقتطفات من نصيحة الشيخ العلامة المحدث إمام الجرح والتعديل أبي محمد ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله تعالى
والتي ألقاها في اجتماع أهل السنة والجماعة بساحل حضرموت بدار الحديث بالشحرفي الخامس من شهر شوال من عام 1428هـ
الله تبارك وتعالى يقول : [ إن الذين فرقوا دينهم وكانوا شيعاً لست منهم في شيء ] فسر أبو هريرة وغيره أن هذه الآية في أهل البدع الذين فرقوا دينهم وفرقوا الأمة والعياذ بالله فالحذر كل الحذر من الفرقة والإختلاف ولنجتنب أسبابها التي تؤدي إلى هذه الفرقة الشنيعة التي من آثارها أن برأ الله رسوله من المتفرقين فقال : [ لست منهم في شيء ] , وقد ذم الله التحزب والتفرق وبين أنه من صفات المشركين ليتنزه المسلمون عن هذه الصفات صفات المشركين , [ وأقيموا الصلاة ولا تكونوا من المشركين , من الذين فرقوا دينهم وكانوا شيعاً كل حزب بما لديهم فرحون ] , فهذا حصل في هذه الأمة وأنا أنصح إخواني السلفيين في اليمن وغيرها في اليمن في جميع المراكز أن يتآخوا وأن يتلاحموا ويتعاونوا على البر والتقوى وأن يبتعدوا عن أسباب الفرقة ومن أسبابها الإشاعات والقيل والقال وما شاكل ذلك وأنصحهم على التآخي في الله وأن هذا التآخي نعمة من الله , أنصحهم بالتحابب في الله فإن هذه منزلة عظيمة يخسرها أهل الفرقة والعياذ بالله , لان الفرقة تؤدي إلى البغضاء وإلى الشحناء وإلى الأحقاد وإلى بلايا وبلايا لا يعلمها إلا الله ويدرك الناس الكثير من مخاطرها ومن آثارها فأنصحهم بأن يتركوا الفرقة وأسبابها وأن يغلقوا آذانهم عن نقل الكلام المؤدي إلى الفرقة وأن يسدوا أسباب الفرقة فإن دعوة إخواننا في اليمن من أفضل الدعوات الآن السلفية في العالم فإنها ولله الحمد قامت على الهدى وعلى الكتاب والسنة وعلى منهج السلف وعلى سلوكهم وأخلاقهم وعلى الزهد والورع فلا يدخل الشيطان بينهم [ وقل لعبادي يقولوا التي هي أحسن إن الشيطان ينزغ بينهم إن الشيطان كان للإنسان عدواً مبيناً ] أن يحذروا من شياطين الجن والإنس الذي يشتغلون ويشغلون أنفسهم ويشغلون السلفيين بالأسباب ا المؤدية إلى الفرقة وأنا أحذرهم وأنصحهم لله عز وجل من منطلق النصيحة وأظنهم يحفظون ويعلمون هذه الأشياء كلها بل اعتقد أنهم يعلمون هذه الأشياء كلها بما في ذلك التحاب والتواد في الله وماذا يترتب عليه من خير كبير في الدنيا من قوة الدعوة وانتشارها وبسبب هذا التآخي والتعاون فإن الفرقة والله فيها ضربات قاصمة لهذه الدعوة ولها مخاطر لا يعرفها إلا من جربها فأرجوا من الجميع الإبتعاد عن ما يؤدي إلى الفرقة ويحسم عرى المودة والفرقة والأخوة والمحبة في الله التي هي من أعلى المنازل عند الله ويكفي في فضلها أن المتحابين في الله والمتآخين فيه يظلهم الله في ظله يوم لا ظل إلا ظله من السبعة الذين يظلهم الله في ظله يوم القيامة رجلان تحابا في الله يقول أين المتحابين في جلالي اليوم أظلهم في ظلي يوم لا ظل إلا ظلي ويقول في حديث معاذ (وجبت محبتي للمتحابين فيّ والمتزاورين فيّ والمتبادلين فيّ والمتجالسين فيّ ) ويقول الرسول صلى الله عليه وسلم ( لا تدخلوا الجنة حتى تحابوا ألا أدلكم على شيء إذا فعلتموه تحاببتم أفشوا السلام بينكم ) فهو في هذا الحديث يبين لنا أننا لا نكون من المؤمنين – لا شك طبعاً الإيمان الكامل حتى نتحاب في الله ويدلنا على الأسباب التي تحقق هذه المحبة في الله وتوصلنا إلى الجنة , أن نفشي السلام بيننا , السلام ماهو بالكلام فقط السلام بالتحية والسلام بالعمل والسلام في تبادل المحبة والإخاء في الله , فأُكد على الإخوان أن ينبذوا أسباب الفرقة وأن يسدوا منافذها وأن يدركوا مخاطرها والعياذ بالله ومحاذيرها قد بينها الله في آيات وآثارها فيما تقدم من الآيات نسأل الله أن يؤلف بين قلوب السلفيين في كل مكان والله لقد أدركت عهداً زاهراً للسلفيين , كان السلفيون في مشارق الارض ومغاربها في باكستان وبنجلاديش والسودان ومصر واليمن والمغرب وغيرها يحضرون في المواسم في الحج والعمرة وهم كأنهم أخوة واحدة لا خلاف بينهم ولا يعرفون هذه الأسباب التي توجد الآن في الساحات السلفية لا يعرفون مثل هذه الأساليب المفرقة الممزقة التي تؤدي إلى ضياع هذه الدعوة وتؤدي إلى فشل أهلها وتؤدي إلى سخط الله وذمه وبغضه ممن يفعل هذه الأشياء كان السلفيون في العالم يأتي السلفي من أي بلد يتكلم في هذه البلد السعودية في أي مسجد شاء في مساجد الحرمين الشريفين في مساجد الرياض المدينة في مساجد مكة في مساجد جدة في أي مكان في البقاع المقدسة يتكلم أي سلفي فيها بكل حرية وبكل مودة وبكل أخاء ولا اختلاف في منهج ولا عقيدة بين هؤلاء السلفيين في كل بقاع العالم التي ذكرتها لكم ثم أدرك أعداء الإسلام وأهل البدع والضلال خطورة هذا المنهج فإنه انتشر انتشاراً قوياً في العالم وفي أروبا وفي أمريكا وأعتقد أن أعداء هذه الدعوة من الكفار ومن المبتدعة خططوا لضرب هذه الدعوة السلفية لبث أسباب الفرقة بينهم ونحن نعرف من كيد الأحزاب الضالة أنها تبث في أوساط السلفيين من يفرقهم فلينتبه لهذا الصنف من الناس وليكونوا على أهبة الإستعداد دائماً ورفض أي نوع من هذه الأنواع المؤدية إلى الفرقة والإختلاف ولندرك أن هناك أعداء متربصين يبثون في أوساطنا أسباب الفرقة فحذاري حذاري أن تصغوا آذانكم وأبصاركم وعقولكم إلى هذه الأسباب السيئة التي تأتي غالباً من هؤلاء المتربصين الذين يدسون في أوساط خصومهم من يشتتهم ويمزقهم , أسأل الله أن يؤلف بين قلوب السلفيين في كل بلدان العالم وأن يؤلف بين قلوبهم في اليمن خاصة وأعيد تحذيري لهم من الميل والإصغاء لكل ما يؤدي إلى الفرقة وأن نحسم هذه الأشياء ( وإذا كانت هناك أشياء تستدعي النظر والدراسة فليدرسها كبراءكم وأهل العلم منكم ولا يدرسها ويشيعون أسباب الفرقة يدرسها ويعالجونها بالحكمة و الرفق التي هي من أصول هذه الدعوة إن الله يحب الرفق في الأمر كلة فإذا أخطأ أحدكم منكم فليناصحه العقلاء الكبار إن شاؤا أفراداً وإن شاؤا جماعة بالرفق والحكمة واللين وليجتنبوا الإشاعات والنشراتوما شاكل ذلك وعلى من يخطئ أن يرجع عن خطئه ولا يخجل من ذلك فإن هذا شرف والله وقد كان الصحابة إذا أخطأ أحدهم في فتوى نبه على ذاك وعمر كان وقافاً عند كتاب الله رضي الله عنه فلا يأنف إنسان عنده خطأ أن يعترف به وليقبل إخوانه عذره ولا يستعجلوا بالنشرات وطباعات والإشاعات المشوهة لهم والتي تفرح الأعداء , وليترك معالجة هذه الأمور إلى العقلاء وقد أوصاكم الشيخ مقبل أنه إذا كان هناك مشكلة فليجتمع لها فلان وفلان ممن سماهم , ممن يرى أنهم أكفاء لمعالجة المشاكل فليقم هؤلاء جزأهم الله خيراً بواجبهم ويعالجوا الأمور بالحكمة والموعظة الحسنة وعلى من عنده خلاف أن يلين جانبه وأن يرجع عن خطئه من أي جهة كانت من هنا أو هناك وكل بني آدم خطاء وخير الخطائين التوابون ) وإن كان بعض الحديث متكلم فيه لكنه يصلح إن يكون قاعدة بارك الله فيكم في الرجوع عن الخطأ أوصيكم بالتآخي مرة أخرى والبعد عن أسباب الفرقة ومعالجة المشاكل بالوجه الصحيح وعلى الطريقة السلفية بطريقة العقلاء والكبراء فوفق الله الجميع لما يحب ويرضى وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وصحبه وسلم والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
في 5شوال 1428هـ .
دار الحديث السلفية بالشحر القائم عليها الشيخ الفاضل عبد الله بن عمر مرعي بن بريك حفظه الله
Sangat jelas di situ, tertulis tanggal 5 Syawwal 1428 yakni ± 8 tahun yang lalu!!!
MEMBANDINGKAN DUA AUDIO, LAMA DAN TERBARU (REKAYASANYA)
Transkrip yang diposting oleh Wahyain pada 31 Agustus 2008 tersebut pada file bukti audio riil tahun 1428 H (11025 Hz, 32 kbps, stereo) bisa didengarkan mulai menit 15:05 – akhir:
Gambar 28. Transkripnya pada file master audionya 1428 H bisa didengarkan mulai menit 15:05.
Adapun pada file bukti audio rekayasa TERBARU 1436 H (16000 Hz, 32 kbps, mono) yang disebarluaskan oleh barisan Ahlu Watsiqah Kufriyah yang dikuatkan oleh Multaqa Salaffy Indonesia yang transkripnya di Wahyain 1428 H bisa didengarkan mulai menit 14:44 – akhir:
Gambar 29. Transkripnya di wahyain pada file audio rekayasa makar terJADID bisa didengarkan mulai menit 14:44.
Silakan pembaca mengkroscek ulang pada file audio yang telah kami arsipkan pada link di bawah ini:
Link download audio riil 1428 H yang ada di http://dar-sh.com/ar/maktabah/234/87/88/21.html diarsipkan di:
Link download audio rekayasa JADID 1436 H yang disebarluaskan para pembela Masyaikh Yaman_MLM dan secara resmi disebarkan Multaqa Asssalafy Indonesia diarsipkan di:
https://ia601504.us.archive.org/35/items/AudioRekayasaJADID1436/audio%20rekayasa%20JADID%201436.mp3
Apakah pembaca percaya bahwa Asy Syaikh Rabi’ menyampaikan (baca: mengulang kembali) nasehat JADIDnya dengan redaksional dan intonasi yang sama persis setelah DELAPAN TAHUN KEMUDIAN?????????
Ataukah ini merupakan makar JADID LUARBINASA YANG MEMANG TELAH DIRENCANAKAN DENGAN MATANG dengan merekayasa (dus memodifikasi) audio yang telah berumur DELAPAN TAHUN yang lalu kemudian dilemparkan kepada umat dengan pengantar redaksional label JADID untuk tujuan makarnyayang dahsyat luar biasa dalam menipu umat untuk mementahkan tahdzir ulama kibar?????
Gambar 30. Suara jawaban Syaikh Abdullah Mar’i (yang terluput di edit volumenya) membongkar stempel JADIDnya dan menyingkap hakekat rekaman lawasnya.
Kami katakan bahwa makar ini bukanlah suatu “kekhilafan biasa” bahkan penyebarnya sudah menyiapkan penyusunan redaksional sekaligus judul JADID yang mengiringi file audio Asy Syaikh Rabi’ yang dia sebarluaskan tersebut dalam upayanya untuk meyakinkan kebenarannya pada para pembacanya.
Dengan menyaksikan file properties audio JADID tersebut dan membandingkannya dengan audio asalnya pada maktabahnya Syaikh Abdullah Mar’i maka tampaklah perubahan-perubahan yang dilakukan oleh pelakunya demi menyamarkan dan mengaburkan dari audio masternya.
Kami sengaja memotong bagian awal kedua file tersebut agar pembaca bisa membandingkan dengan mudah.
Gambar 31. Properties kedua file
Sampel potongan awal audio riil 1428 H diarsipkan di:
https://ia601508.us.archive.org/12/items/SampelAwalAudio1428/sampel%20awal%20audio%201428.mp3
Nampak pada file tersebut ada dialog bergantian yang SANGAT JELAS SUARANYA antara Asy Syaikh Rabi’ dengan Syaikh Abdullah Mar’i.
Namun anehnya, pada file (audio rekayasa) JADID, pada dialog yang bergantian di awal rekaman pada saat giliran Syaikh Abdullah Mar’i berbicara volume suaranya DIGENCET SEMINIMAL MUNGKIN sehingga nampak tidak jelas dan hanya sayup-sayup terdengar di kejauhan (digambarkan seolah-olah pihak perekam ada pada sisi Asy Syaikh Rabi’ yang suara beliau sangat jelas terekam). Demikian berulang beberapa kali bahwa pada saat giliran Syaikh Abdullah bicara maka suaranya sangat kecil volumenya namun ketika Asy Syaikh Rabi’ yang berbicara maka suara beliau sama kerasnya sepetti pada file asalnya (bandingkan dengan file riil 1428 H yang suara dialog keduanya yang saling bergantian sama-sama jelas terdengar).
Sampel potongan awal audio rekayasa JADID 1428 H diarsipkan di:
Inilah bukti lain yang menunjukkan bahwa memang ada unsur kesengajaan untuk mengaburkan suara Syaikh Abdullah Mar’i dengan menggencet volumenya.
Mungkin ada pembaca yang bertanya, apa alasan dan kepentingan mereka mengaburkan suara Syaikh Abdullah Mar’i? Hal yang nampak bahwa jika diketahui itu adalah suara Syaikh Abdullah Mar’i maka akan dengan mudah Salafiyin mengkroscek kebenaran JADIDnya kepada yang bersangkutan. Allahu a’lam.
Hal lainnya, jika diketahui bahwa itu adalah suara Syaikh Abdullah Mar’i maka akan dengan mudah berita JADIDnya audio tersebut akan terbongkar. Siapa yang akan percaya di masa fitnah masyaikh Yaman terakhir ini Syaikh Abdullah Mar’i mengadakan hubungan telepon JADID dengan Asy Syaikh Rabi’ dan bahkan Asy Syaikh Rabi’ merekomendasi masyaikh yang direkomendasi oleh Asy Syaikh Muqbil pada masa lampau dalam keadaan kita mengetahui mauqif Asy Syaikh Abdullah Mar’i bersama masyaikh Yaman?
Namun ketidakkonsistenan perekayasa audio tersebut semakin membongkar kebusukan makarnya atas nama Asy Syaikh Rabi’ tatkala ucapan Asy Syaikh Abdullah Mar’i lolos tidak digencet tatkala disebut Syihr seperti pada ujung sampel potongan file.
Gambar 32. Awalnya dibikin berbeda sedikit, pada file rekayasa JADID suara Na’am Syaikh Rabi’ (yang menjadi awal rekaman pada audio 1428 H) dipotong/dihilangkan.
Dan yang menambah kejelasan bahwa kedua audio tersebut sumbernya satu adalah suara Asy Syaikh Rabi’ pada kedua file tersebut sama (-sama meruang/menggema) yang menunjukkan bahwa posisi perekam adalah pada pihak Syaikh Abdullah Mar’i dimana muhadharah beliau via telelink tersebut diteruskan oleh sound system pengeras suara pada suatu ruangan sehingga terdengar menggema/meruang.
Dengan demikian nampaklah bahwa pelaku telah merekayasa audio tersebut hanya di bagian awalnya saja dengan meminimalisir volume suara Syaikh Abdullah Mar’i agar tidak nampak jelas terdengar, mengkompresnya dengan mengubahnya menjadi mono (yang asalnya stereo) dan menaikkan menjadi 16000 Hz (dari asalnya 11025 Hz) dengan mereduce noisenya. Allahu a’lam.
BENARKAH ASY SYAIKH MUHAMMAD BIN RABI’ MEMBENARKAN KEBENARAN JADIDNYA AUDIO TERSEBUT?
Alhamdulillah dengan bukti-bukti yang kita paparkan nampak jelas bahwa audio JADID yang mereka sebarluaskan untuk membela masyaikh pendukung Watsiqah Kufriyah, Penggembos, Masyaikh yang menentang fatwa Jihad (bahkan mencercanya) adalah audio lama semasa fitnah Al Hajury yang sebagian isinya pernah diposting di situs wahyain pada tahun 1428 H yang kemudian direkasa audio tersebut, diberi pengantar dan distempel JADID lalu mereka sebarluaskan untuk mementahkan tahdzir Masyaikh Kibar terhadap Muhammad Al Imam Mubtadi Ikhwani dan Mughaffal Abdurrahman.
Yang tersisa adalah soalan, benarkah Asy Syaikh Muhammad bin Rabi’ membenarkan JADIDnya audio lama tersebut?
Berikut pertanyaan diajukan kepada beliau hafizhahullah yang kemudian beliau jawab sebagai berikut:
Syaikh Muhammad bin Rabi’ hafizhahullah:
Gambar 33. Jawaban Asy Syaikh Muhammad bin Rabi’ seelah diklarifikasi kebenaran kabar yang bahwa beliau menyatakan audio tersebut adalah audio JADID.
Aku tidak yakin bahwa itu audio yang baru.
Dan ini termasuk kelalaian orang yang mendokumentasikan sebuah nasehat. Mencatat tanggal itu adalah wajib.
Dan aku memohon kepada Allah agar mengumpulkan hati-hati orang-orang yang bertauhid di atas rasa cinta dan saling bekerjasama di jalan dakwah.
Dan tatkala aku mengingat kembali al-Imam Ahmad, kesabaran beliau dan doa beliau untuk kebaikan Khalifah al-Mu’tashim dan al-Watsiq, dalam keadaan kedua khalifah itu menghukum beliau karena membantah pendapat makhluk-nya al-Quran dan keduanya juga mewajibkan madzhab Mu’atthilah-Mu’tazilah, maka sesungguhnya aku merasa perih dengan keadaan kita.
Kesimpulannya
Audio rekayasa JADID berikut redaksional pengantarnya sudah tersebarluas versi arabicnya lalu datanglah tulisan bantahan peringatan dari Muhammad Al Adany akan kedustaan penisbahan jadidnya tersebut yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan disebarluaskan oleh grup WA Manhajul Anbiya.
Audio rekayasa JADID berikut redaksional pengantarnya kemudian disebarluaskan pula oleh pihak jaringan MLMnya Dzulqarnain lalu diwadahi oleh Multaqa Assalafy Cabang Indonesia dan dikokohkan kebenaran (dusta)nya dengan distempel jadidnya tatkala MLM goncang dengan peringatan yang ditulis oleh Muhammad Al-Adany (Musrif Multaqa As Salafy Kuwait dan Yaman) yang mendustakan berita tersebut.
Nampak jelas bahwa jaringan MLM dan Multaqa Assalafy Cabang Indonesia satu sama lain saling tunggangtindih mengokohkan, mengukuhkan, memanfaatkan audio rekayasa Jadid tersebut untuk mendukung pembelaan mereka terhadap Masyaikh Watsiqah Kufur Penggembos Jihad atas nama rekomendasi terbaru Asy Syaikh Rabi’ yang sebagiannya telah ditahdzir oleh ulama kibar. Allahul musta’an.
Tujuan penyebarluasan audio yang berisi rekomendasi (lama) Asy Syaikh Rabi’ terhadap masyaikh Yaman sangatlah jelas, yakni mementahkan tahdzir Masyaikh terhadap Muhammad Al Imam Mubtadi’ Ikhwani dan Abdurrahman Mughaffal dengan menggambarkan seolah-olah sikap TERBARU Asy Syaikh Rabi’ adalah merekomendasi mereka dan markas-markasnya.
Terakhir, bukti yang sangat jelas dari pengingkaran dan penyalahan Asy Syaikh Muhammad bin Rabi hafizhahullah atas klaim JADID pada audio tersebut yang ini merontokkan klaim sepihak bahwa Asy Syaikh Muhammad bin Rabi’ membenarkan JADIDnya audio tersebut. Allahu a’lam.