Manhaj Mutalawwin, Simbiosis Sunni Grenjeng-Sejahteranya Bersama Hajuriyun Khabits
Pendahuluan untuk menghangatkan suasana…
Kami tidak menyebutnya sebagai sebuah perselingkuhan, tetapi kami lebih suka menamakannya sebagai persekongkolan sejahtera karena adanya kesamaan lawan yang mereka hadapi.
Yang satu, Hajuriyun mendasari pemahaman fitnah Ibna’i Mar’i sebagai isyu pokok musuh terbesarnya, satu yang lainnya merasa bangga dikoreksi Ucapan Syukurnya sebagai bukti kedekatannya dengan Syaikh Abdullah Al Mar’i. Dua kutub yang saling bertolakbelakang sejatinya yang takkan mungkin bersatupadu, akan tetapi untuk sebuah Manhaj Bunglon MLM, semuanya menjadi keniscayaan…Allahul musta’an.
Siapa yang tak pernah mendengar nama pengobar fitnah Hajuriyah dan salah satu corong utama mereka, Pak Juned a.k.a Achmad Djunaedi a.k.a Abu Abdirrohman Ahmad Junaidi Al Yamani? Yang pada bukti makalah sebelumnya telah kita paparkan persekongkolan mereka ketika radionya jaringan MLM, Munajat Darul Fitnah dan Dzulqarnain menjadi corong utama dakwah Hajuriyun pada Dauroh Ngawi yang lalu.
Kiprah Pak Juned begitu fenomenal, dari yang serius hingga menyebabkan dahi berkernyit sampaipun harus menahan perut agar jangan sampai terpingkal-pingkal dengan gaya keakuannya (akan datang penyegarannya pada akhir makalah ini, in sya Allah)…
Gambar 1. Screenshot Achmad Djunaedi a.k.a Pak Junet a.k.a Abu Abdirrohman Ahmad Junaidi Al Yamani gayung bersambut bersama Abu Hurairah a.k.a Firman Hidayat Silalahi a.k.a Badar a.k.a Eric Konak a.k.a Eric Perkasa a.k.a Abu Kholid a.k.a Muhammad Mudaharim a.k.a Mucikari di barisan Hajuriyun nampak sedang menghantam musuh bebuyutan mereka, Abdullah Al mar’i dan Muhammad Ghalib.
Demikian mukadimah singkat tentang kejahatan Achmad Junaedi sebelum kita sambung lagi di penghujung makalah ini.
Achmad Junaedi, Dimana Dikau Berkiprah Sekarang?
Gambaran tentang musuh dakwahnya telah kita tampilkan, sekarang saatnya kita menengok siapa saja teman-teman dakwahnya…
Gambar 2. Screenshot Ahmad Junaedi dan Mohammed Hejaz, jualan kavling Sunni Grenjeng Sejahtera
Akun facebooknya juga menampilkan promosi yang sama, jualan kavling Sunni Grenjeng Sejahtera:
Gambar 3. Screenshot Ahmad Junaedi, jualan kavling Sunni Grenjeng Sejahtera
Musuh yang sama, di sisi Hajuriyun dan jaringan manhaj MLM
Gambar 4. Screenshot Tragedi Karimata, bualan pak Junet, ,musuh bersama
Promosi Pak Junet yang sedang jualan kavling di facebook ternyata dipublikasikan pada situs khususnya www.sunnigrenjengsejahtera.blogspot.com :
Gambar 5. Screenshot Tampilan promo Pak Junet di situs khususnya
Tampak lebih jelas fasilitas pendidikan yang disediakan:
Gambar 6. Screenshot kavling Sunni Grenjeng Sejahtera, SDIP Al Madinah Grenjeng
Gambar 7. Screenshot kavling Sunni Grenjeng Sejahtera, TKIT Al Madinah Grenjeng
Gambar 8. Screenshot fasilitas kavling Sunni Grenjeng Sejahtera, pondok pesantren Al Madinah Grenjeng
Sebuah fasilitas pendidikan yang cukup lengkap untuk sebuah kompleks kavling yang dijual oleh Achmad Djunaedi.
Lalu apa jabatan Pak Juned di proyek penjualan kavling Sunni Grenjeng Sejahtera dengan dukungan fasilitas pendidikan mulai dari TK sampai Pondok Al Madinah Grenjeng tersebut?
Berikut penjelasannya di situs Sunni Grenjeng Sejahtera:
Gambar 9. Screenshot ternyata Pak Juned memiliki jabatan strategis sebagai Marketing Officenya, luarbiasa!!!
Nampak pula bahwa yang memposting iklan penjualan di situs resmi Sunni Grenjeng Sejahtera adalah pak Juned a.k.a Abu Abdirrohman Ahmad Junaidi Al Yamani.
Berikut identitas bloger yang bersangkutan:
Gambar 10. Screenshot id abu abdirrohman ahmad junaidi al yamani
Pak Juned, Fattan Khabits Hajuriyun!!!
Pembaca rahimakumullah, jika sekadar membaca promosi Grenjeng Sejahtera di atas, dengan dengan dukungan fasilitas pendidikan yang cukup lengkap plus embel-embel kavling Sunni (apalagi) tentulah sangat mungkin banyak yang tergiur jika membacanya.
Gambar 11. Screenshot ternyata Pak Juned memiliki jabatan strategis sebagai Marketing Officenya Hajuriyun Muhsin Abu Hazim, luarbinasa!!!
Karena itulah penting bagi anda yang belum mengetahuinya untuk membaca paparan bukti dan uraian di bawah ini yang sejatinya tulisan yang akan kami paparkan tersebut telah kami rilis pada tahun 2010 yang lalu di awal tulisan Al Burkan bagian ke-2 agar para pembaca benar-benar mengetahui hakekat sebenar dari Sang Marketing Office kavling Sunni Grenjeng Sejahtera, permusuhannya yang begitu hebat terhadap salafiyyin dan ulamanya. Adakah anda yang SUNNI jika membeli kavlingannya bisa SEJAHTERA di GRENJENG sana dengan Marketing Office yang bermanhaj demikian?!
Pada nukilan tulisan Al Burkan bagian ke-2 khusus yang membahas Achmad Djunaedi ini telah kami segarkan kembali dengan sedikit tambahan uraian dan bukti dengan Screenhot terbaru untuk menggantikan screenhot yang telah lampau.
ABU ABDIRRAHMAN ACHMAD DJUNAEDI SURABAYA
Adalah pilihan yang sangat berat ketika memutuskan untuk menyampaikan kondisi penyakit saudara Achmad Junaedi. Tidaklah hal ini kami lakukan kecuali setelah menyaksikan kenyataan bahwa saudara kita ini terus menerus melansir cerita-cerita menyesatkan sehingga tidak sedikit yang terfitnah dengannya, suatu keadaan yang mengharuskan untuk menyampaikan bayan untuk menyingkap keadaannya yang sesungguhnya.
Mengenalkan dirinya sebagai Pak Juned, pemilik Tintaku.com yang berjuang dengan bendera Salafy Sejati dengan slogannya yang begitu menawan: “AKU BELAJAR TUK MENJADI SALAFY SEJATI YANG MEMBERI PERINGATAN TANPA MENYAKITI YANG MENASEHATI TANPA MENGGURUI”
Tapi…siapa sangka berapa banyak orang yang disakiti dan bukan hanya orang, berapa banyak printer yang rusak gara-gara tinta oplosan buatan tangannya cartridge menjadi mampet dan rusak?!!
Sepak terjangnya begitu luar biasa, caranya dalam mendudukkan suatu permasalahan semisal fitnah khalqul Qur’an terhadap Imam Ahmad Rahimahullah, benar-benar membuat pembaca tulisannya malah tidak bisa duduk memahami.
Gaya berceritanya begitu dramatis…begitu menggigit sampaipun orang yang sama sekali tidak memiliki urusan dan masalah (apapun!) dengannya digigitnya pula! Masya Allah.
Satu hal yang tidak diketahui banyak orang, ternyata beliau ini mengidap penyakit khusus yang mempengaruhi cara berfikir dan bertindaknya sehingga menjadi tidak karuan, gangguan xxx karena radiasi HP (Handphone) yang sedikit banyak mengakibatkan proses berfikirnya terganggu, ingatannya terhadap suatu kejadian menjadi tidak utuh lagi. Dengan sedikit penjelasan yang akan saya sampaikan mengenai bukti-bukti terganggunya proses berfikirnya pada akhirnya para pembaca saya harapkan bersikap sebagaimana saya bersikap terhadap beliau yakni : “Ooo ternyata sakit…”
Tragedi Karimata – Sebuah Kisah Dusta
Gambar 12. Sceenshot…HAI PENJAHAT…!!
Itulah kisah yang ditampilkannya ke seluruh penjuru dunia, betapa Pak Juned menggambarkan dirinya sebagai seorang yang benar-benar terdzalimi. Untuk semangkin mendramatisir keadaan, dia sebut pula saksi 3 orang karyawan bengkel, nama si pelaku disebutkannya terang benderang, alamat dan domisili si pelaku juga tidak ditutup-tutupi, sepeda pancal yang menjadi ciri khasnya juga disebutkannya secara gamblang, hal mana cukup mudah dan sederhana jika ada yang ingin mengkroscek kepada yang bersangkutan tentang kebenaran apa yang dituduhkannya.
Sungguh penulis tak menyangka bahwa Hasan yang disebut namanya tersebut juga sosok Hasan yang penulis kenal, hanya saja penulis tidak menyangka bahwa Hasan yang penulis kenal itulah yang dituduhnya. Kenapa? Karena Hasan Jalan Sumatra itu orangnya pendiam, tenang, tidak banyak cakap, betapa jauh berbedanya kalau kita membaca kisah yang ditulis oleh Pak Juned di atas, akan segera tergambar sosok Hasan Jalan Sumatra yang kasar dan berangasan. Wallahul musta’an.
Allah Ta’ala taqdirkan beberapa waktu yang lalu kami berdua bertemu lagi secara langsung. Dalam bincang-bincang santai tersebut Hasan mengkonfirmasi berita yang dia dengar bahwa nama dirinya masuk di internet dan terkenal dengan teriakan “…HAI PENJAHAT..!” kepada si Juned. Sungguh penulis kaget dan benar-benar tidak menyangka bahwa tulisan tersebut ternyata ditujukan kepada Hasan di depan saya. Maka diapun bilang dengan kalem: “Akhi apa manfaatnya bagi ana teriak-teriak seperti itu? Lagi pula ana tidak punya urusan apapun dengannya?”
Maka sebagaimana tuntunan syar’iy, bukti bagi penuduh dan sumpah bagi tertuduh, kami sertakan tulisan tangan akh Hasan yang menyingkap kedustaan dan kedhaliman Achmad Djunaedi agar orang-orang yang jujur dan sehat akhlaq dan akalnya jangan sampai terkecoh dengan tragedy buih-buih fitnah dan kedustaan bersambungnya.
Bismillahirrahmanirrahim.
Ana Hasan dr. Jember yang pernah domisili di Jl.Sumatra (yang mengendarai sepeda ontel).
والله, bahwa apa yang dinyatakan oleh saudara Juned tentang diri ana adalah dusta, dan ana tidak pernah melontarkan kalimat seperti apa yang dia nyatakan
Jember, 27-02-2010
Tulisan tangan asli saudara kita Hasan yang bersepeda pancal:
Gambar 13. Scan tulisan Hasan jalan Sumatra yang menjadi obyek fitnah dan bualan Pak Juned
Bisa jadi Pak Juned tidak akan menyangka bahwa orang yang bersepeda pancal pada akhirnya mendengar juga berita dusta yang dirangkainya di internet tentang dirinya.
Sungguh sangat keterlaluan. Sangat pantas bagi Pak Juned mendapatkan peringatan Allah Ta’ala:
هَمَّازٍ مَشَّاءٍ بِنَمِيمٍ (١١)
YANG BANYAK MENCELA, YANG KIAN KE MARI MENGHAMBUR FITNAH (QS. Al Qalam: 11)
Dan ancaman Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
لايدخل الجنة قتَات
TUKANG FITNAH TIDAK AKAN MASUK SURGA (Muttafaqun ‘alaih)
SAKITNYA MEMANG SUDAH SANGAT PARAH….
Ketika serangan xxx yang sangat menyakitkan itu terjadi….bayang-bayang dan ilusi menjadi tak terkendali. Lari dari alam yang pasti bergeser terbuai oleh mimpi menjadi sosok yang dikriminalisasi seperti Imam Bukhari !
(tambahan keterangan: Hal yang mengingatkan hamba dengan kelakuan dedengkot MLM Dzulqarnain Al Makasari:
Gambar 14. Screenshot diantara Ucapan Syukurnya Bunglon adalah meloloskan komentar bahwa dirinya tidak bersalah, nasibnya terzhalimi bagaikan fitnah yang menimpa Imam Bukhari, Imam Barbahari dan Imam Ahmad yang difitnah oleh Ulama Zindiq!!! Masya Allah…)
Melantur…melantur dan melanturr tak terkendali. Pak Junedpun menulis:
Gambar 15. Screenhot Marketing Office keajaiban manhaj MLM,kebencian yang menghujam!
“Dalam rangka menyelamatkan keutuhan sebuah sekte….kriminalisasi ini ternyata juga dilakukan…tentunya oleh orang-orang yang sangat jahat…dan tidak takut kepada Alloh….
Apakah anda memiliki rasa takut kepada Allah ketika menjadikan saudara Hasan yang bersepeda pancal sebagai aktor palsu kedzaliman terhadap dirimu?
Apakah karena anda bermobil dan Hasan cuma bersepeda pancal sehingga anda merasa bebas menghancurleburkan kehormatannya? Allahu yahdik.
Dan inilah saatnya ketika pengoplos tinta isi ulang ini menstempel dirinya sebagai “para pejuang kebenaran pembela dakwah ahlussunnah di Indonesia, yang mereka berjuang kerasdemi tegaknya Al Haq”. Juned melanjutkan:
Gambar 16. Screenshot stempelnya terhadap corong-corong fitnah Hajuriyun “Dan tak luput juga para pejuang kebenaran pembela dakwah ahlussunnah di Indonesia, yang mereka berjuang kerasdemi tegaknya Al Haq,
1. Kriminalisasi pada diri Saudara kami yang mulia Hasan Ibn Mukiyi hafidhohullohu ta’ala dari kota Magetan dalam fitnah Ibna’i Mar’iaini dengan pelaku sindikat Al Malanji.
2. Kriminalisasi pada diri Saudara kami yang mulia Abu Kholid hafidhohullohu ta’ala dari kota Jakarta dalam fitnah Ibna’i Mar’iaini dengan pelaku sindikat bocoralus.(www.bocoralus.wordpress.com, pen.)
3. Kriminalisasi pada diri saya Abu Abdirrohman Achmad Djunaedi dalam fitnah tashowul pondok dengan pelaku sindikat MARLINA KARPOV”
LIhatlah wahai saudaraku sekalian, betapa dirinya, si pendusta ini hendak menyejajarkan diri dan teman-temannya dengan fitnah dan ujian yang pernah diterima oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Ummul Mu’minin ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha, shahabat dan para aimmah. Masya Allah
Gambar 17. Sekilas sosok Hajuriyun Abu Khalid Firman Hidayat yang dibela Hajuriyun Pak Juned
Selengkapnya tentang sepak terjang orang ini terangkum pada situs www.bocoralus.wordpress.com dan makalah yang berjudul Densus 88.
Ini adalah pelajaran bagi kita semua, betapa satu sosok manusia bisa bergentayangan mencari mangsa, berganti-ganti nama dengan sekian banyak topeng di dunia facebook dan jejaring sosial lainnya. Di satu saat ada yang mengaku lahir pada tanggal 17 Agustus 1992, di saat lain begitu ditelanjangi kebohongannya akhirnya mengaku yang lain lagi seperti yang dilakukan oleh akun bernickname Anang Hidayat. Allahul musta’an.
Lihatlah aksinya ketika menggunakan nickname Abu Hurairah:
Gambar 18. Screenshot (maap kagak bisa sembunyikan senyum) hehehe… ngaku kedunia kalau LAJANG ternyata kepergok sebagai DUDA!!!!!! Semoga tidak ada diantara pembaca yang menuduh saya telah menghina para DUDA, tidak, hanya saja, seorang DUDA tetapi berteriak ke dunia sebagai LAJANG adalah suatu modus penipuan… keperjakaan
Lihatlah pula bagaimana akal pikiran Hajuriyun Pak Juned telah terjungkirbalik sehingga memuliakan para pendusta semacam Hasan Ibn Mukiyi dan Abu Kholid As Sam Urat Tukang Caci maki dan Fitnah Keji Rapper Ikhwani! Betapa parahnya keadaan orang ini sampaipun para pendusta menjadi mulia di matanya!!
Nampak bukti nyata adanya hubungan arus pendek pada xxxnya yang menyebabkan terjadinya gangguan berat dalam proses berpikirnya. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
IMAM BUKHARI RAHIMAHULLAH BUKANLAH PENGOPLOS TINTA MAMPET YANG BIKIN RUSAK PRINTER
Jika melihat kondisi kejiwaannya seperti di atas akan tampak betapa parah keadaan Pak Juned sekarang ini. Semakin parah dari sebelumnya. Sesungguhnya semua ini berawal dari fitnahnya dunia, ya fitnahnya harta.
Tinta produksinya telah menyakiti orang, merusak banyak printer dan cartridge. Berapa banyak printer yang menderita mampet setelah merasakan tintanya Pak Juned? Rekanan bisnis (sebut saja Pak H) dari kota Bandung yang mendapatkan kiriman sample yang bagus, begitu terjadi deal untuk membeli tinta Pak Juned dalam jumlah sangat besar senilai ratusan juta dan serius untuk berbisnis tintaku maka dituangkanlah perjanjian di depan notaris bahwa segala klaim yang timbul dari pihak konsumen akan menjadi tanggungjawab Pak Juned selaku produsen (yang tidak bertanggungjawab!!).
Begitu seriusnya, rekanan Pak Juned sampai menyewa stan di salah satu mall di Bandung seharga puluhan juta, ternyata nasib apes bagi rekanan Pak Juned, klaim bertubi-tubi dari konsumen, iya klaim tinta anti mampet produksinya yang malah bikin mampet dan rusak printer!! Tinta seharga duapuluh ribuan harus merogoh kocek dalam-dalam untuk mengganti cartridge seharga enamratusribuan!
Demikianlah kerugian ditaksir di atas seratusan juta rupiah lebih karena bisnis tinta mampet produksi Pak Juned. Bagaimana dengan Pak Junednya? Apakah dia mau bertanggungjawab dengan tinta mampet produksinya? Biar dia sendiri yang bercerita untuk bahan Cerbungnya (cerita bersambungnya).
Selidik punya selidik, ternyata Pak Juned memang tidak memiliki formula tinta isi ulang yang ciamik karena resep yang dimilikinya masih sebatas resep coba-coba walaupun orang lain dan berbagai printer yang harus menanggung sengsara dan derita karena resep coba-cobanya.
Tragedi Tinta Mampet ini juga sebagai nasehat kepada para pemilik printer, berhati-hatilah dalam membeli tintaku isi ulang, jangan mudah tergiur walau sudah dilabeli dengan slogan Anti Mampet.
Itulah profil “produsen tinta isi ulang pembela slogan Anti Mampet di Indonesia, yang mereka berjuang kerasdemi rusaknya printer”
Tentu saja Imam Bukhari Rahimahullah (Telah ada orang sebelum Pak Juned yang merasa didzalimi layaknya Imam Bukhari, Jamarto-lah orangnya – lihat kembali surat kepada Jamarto – dan telah ada pula orang yang merasa dizhalimi layaknya Imam Bukhari, Dzulqarnainlah orangnya!!) tidak pernah memproduksi tinta isi ulang Anti Mampet yang Bikin Mampet dan menderita para pasiennya. Allahul Musta’an.
Pak Juned, Pejuang Kebohongan Pembela Perdalangan yang Berjuang Keras Demi Tegaknya Legenda Kafir Kerajaan
Ketika serangan xxx itu datang menghampiri, akal sehatpun mulai tak utuh lagi, hanya sebentar tersadar untuk kemudian sedikit demi sedikit identitas diri tak lagi disadari, hilang ingatan dunia kenyataan, direnggut alam dusta dunia kerajaan Kafir..
Ki Dalang Junedpun beraksi…
Gambar 19. Ki Dalang Juned mengobral dusta…
“AGF adalah sosok manusia yang sangat tepat untuk bermain pada karakter antagonis…..ya badannya yang mungil…dan gaya memandang yang hampir selalu menempatkan lawan bicara di sudut-sudut mata….dengan gaya bicara yang penuh bisikan dan tanda-tanda….mirip sekali dengan aktor-aktor dalam pewayangan yang memerankan tokoh penasehat yang penuh isyarat dan strategi (baca=kelicikan),
Apabila kita menyimak sejarah[1], dalam cerita legenda Kerajaan Majapahit akan kita temui sosok peran tokoh Patih Ramapati di sisi Prabu Raden Wijaya, dia adalah seorang mahapatih dan penasehat yang berwatak licik…..
Ramapati banyak memberikan informasi kepada Prabu Raden Wijaya demi kepetingan politiknya untuk menyingkirkan orang-orang yang tidak dikehendaki keberadaannya…..berdasar dari informasi-informasi yang diberikan oleh Ramapati inilah Raden Wijaya kemudian menindak beberapa tokoh/pejabat kerajaan dengan tindakan yang tidak tepat….sehingga terjadilah banyak pemberontakan waktu itu…salah satunya yang sangat terkenal adalah pemberontakan Ronggolawe…”
Ketika alam nyata disingkirkannya dan dia lebih memilih legenda KAFIR sebagai pegangan, cukuplah ini sebagai bukti penguat bahwa Pak Juned adalah pendusta karena telah menjadikan kedustaan legenda KAFIR sebagai pegangan sejarahnya!!
Seumur-umur, baru kali ini melihat Salafy Sejati yang berprofesi sebagai Dalang Sejati!!
Tidaklah perlu bukti fakta ini disyarah secara panjang lebar. Inilah gambaran jelas dan riil kondisi kejiwaan Pak Juned yang memang menderita penyakit radiasi xxx sangat parah…. Bagi sebagian ikhwah Sidoarjo dan Surabaya, opname akibat penyakit xxx yang diderita oleh Pak Juned bukanlah rahasia lagi.
Hal ini perlu dijelaskan agar para pembaca “memaklumi keadaan beliau” jika membaca lagi tulisan-tulisannya.
Bisa jadi diantara pembaca belum sepenuhnya percaya dengan kondisi kesehatan xxx beliau yang sangat memprihatinkan, untuk memastikannya silakan menelepon nomor flexi bisnisnya: 031-70916051 atau nomor HP yang tercantum di situs tintaku. Akankah beliau memiliki keberanian mengangkat dan menerima telepon para pembaca? Silakan dibuktikan sendiri.
Gambar 20. Screenshot Ahmad Junaidi adalah corong fitnah gembong-gembong besar Hajuriyun
Apakah Al Imam Muhsin tidak mengetahui kondisi mengenaskan dari salah satu Pahlawan dakwahnya ini sebagaimana tragedy koalisi nyentrik penjodohan terhadap Abu Khalid As Samurat yang berakhir berantakan? Allahu a’lam.
Apakah Al Imam Muhsin juga tidak mengetahui keadaan kejiwaan salah satu jurkam beliau yang handal ini sebagaimana kasus yang terjadi pasca penjodohan Abu Khalid As Samurat?! Allahu a’lam.
Maka demikianlah hakekat manhaj Bunglon yang dikibarkan oleh Dzulqarnain dan kawan-kawannya, bersikap sangat tenang bersama Hajuriyun khabits di tengah-tengah mereka, Sunni Grenjeng Sejahtera…Allahul musta’an.
Gambar 21. Screenhot Kok bisa?????! Bisa kok kenyataannya.
Dan kita akan terus membongkar kejahatan manhaj jaringan MLM, betapa bahayanya mereka bagi salafiyyin dan dakwahnya, tentu saja dengan bukti dan data pendukungnya, in sya Allah.
Allahul musta’an.
[1] Sejarah Islamkah? Dengan sanad dari para perawi yang shahih (baca:sejati)kah? Ternyata tidak
Allah akan membuka siapa saja org2 MUNAFIK dan pembawa fitnah(Ahlul Hawa),Tobatlah.
sbgai contoh sdh ada yg Allah bongkar kedok La’ab,mutallawinnya..
wallahu A’lam..
Lahawla walaquwata illabilah…kita berlindung kpd Allah dari segala makar dan tipudaya nya!!!
Nassalulloha salamah wal afiyah. Takutlah kepada Allah duhai gerombolan MLM dan hajuriyun.