ALI AL JUFRI AS-SUFI: MADAD YA HUSAIN (PERTOLONGANMU WAHAI HUSAIN)

Bismillahirrohmanirrohim. o

ali al jufri - madad ya husein

ALI AL JUFRI AS-SUFI: MADAD YA HUSAIN (PERTOLONGANMU WAHAI HUSAIN)

 

TELAH berlalu makalah terkait tuduhan kejinya terhadap Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah yang difitnah oleh Ali Al Jufri As Sufi dengan dikaithubungkan dengan teroris ISIS.

Fitnah Keji & Bualan Besar Ali Al-Jufriy Ash-Shufi di Siang Bolong

Yang pada kenyataannya, ISIS menginduk kepada jamaah induknya, Ikhwanul Muslimin yang didirikan oleh Hasan al Banna yang beraqidah Sufi (sebagaimana keyakinan si pemfitnah):

AWAS BAHAYA!! HALABIYUN SURURIYUN TUROTSIYUN RODJAI-PUN MENJADI CORONG TANDZIM TERORIS TAKFIRI AL QAIDAH DI SURIAH

Inilah cara Ali al Jufri melancarkan taktik kambing hitam untuk mengalihkan perhatian sebagaimana pepatah Maling Teriak Maling. Allahul musta’an.

Berikutnya juga telah diposting tahdzir Syaikh Shalih al Fauzan terhadapnya:

??Maka berikut ini adalah bukti video tatkala Ali al Jufri as Sufi menyebut-nyebut Madad Ya Husain (Pertolonganmu Wahai Husain)

Gambar 1. Ali Al Jufri bersama ritual Pertolonganmu Wahai Husain

?Bagaimana hukum berdo’a semacam ini?

Nukilan:

قولين في المسألة، ذكرهما شيخنا عبد العزيز بن باز رحمه الله في جواب سؤال عن بعض أهل البدع، جاء فيه: “كذلك التوسل بالأولياء قسمان: الأول: التوسل بجاه فلان أو حق فلان، هذا بدعة وليس كفراً. التوسل الثاني: هو دعاؤه بقوله: يا سيدي فلان انصرني أو اشف مريضي، هذا هو الشرك الأكبر وهذا يسمونه توسلاً أيضاً، وهذا من عمل الجاهلية، أما الأول فهو بدعة، ومن وسائل الشرك، قيل له: وقولهم: إنما ندعوه لأنه ولي صالح وكل شيء بيد الله وهذا واسطة. قال: هذا عمل المشركين الأولين، فقولهم: مدد يا بدوي، مدد يا حسين، هذا جنس عمل أبي جهل وأشباهه، لأنهم يقولون: {مَا نَعْبُدُهُمْ إِلَّا لِيُقَرِّبُونَا إِلَى اللَّهِ زُلْفَى} [الزمر:3] ، {هَؤُلاءِ شُفَعَاؤُنَا عِنْدَ اللَّهِ} [يونس:18] ، هذا الدعاء كفر وشرك بالله عزّ وجلّ، لكن اختلف العلماء هل يكفر صاحبه أم ينتظر

Asy Syaikh bin Baz membawakan dua qaul pada suatu permasalahan ketika beliau menjawab pertanyaan tentang sebagian ahlul bid’ah yang intinya beliau menyatakan : “Begitu pula tawassul dengan para wali itu ada dua jenis;

1⃣yang pertama tawassul dengan jah (kedudukan) si fulan atau haknya si fulan, maka yang seperti ini bid’ah dan tidak sampai tingkat kufur.

2⃣Yang kedua adalah dengan doa seperti ucapan ‘wahai sayyid fulan tolonglah aku atau sembuhkanlah sakitku’, maka ini termasuk syirik besar yang mereka namai tawassul juga, dan ini termasuk amalan jahiliyyah.

Adapun jenis yang pertama termasuk bid’ah dan perantara kepada kesyirikan. Adapun perkataan mereka : ‘sesungguhnya kami berdoa kepadanya karena dia seorang wali yang shaleh, (dan kami tetap meyakini bahwa) segala sesuatunya di tangan Allah تعالى dan (kami meyakini bahwa) ini sekedar perantara’, maka ini adalah amalan kaum musyrikin generasi awal.

Adapun semisal perkataan mereka ‘madad ya Badawi, madad ya Husain’ maka yang seperti ini persis dengan amalan Abu Jahl dan yang semisal dengannya, karena mereka mengatakan:

مَا نَعْبُدُهُمْ إِلَّا لِيُقَرِّبُونَا إِلَى اللَّهِ زُلْفَى

“Tidaklah kami beribadah kepada mereka kecuali agar mereka mendekatkan kami kepada Allah sedekat-dekatnya.” [QS. Az-Zumar : 3]

Dan juga:

هَؤُلاءِ شُفَعَاؤُنَا عِنْدَ اللَّه

“Mereka adalah pemberi syafaat untuk kami disisi Allah.” [QS. Yunus : 18]

Do’a yang seperti ini merupakan kekufuran dan kesyirikan kepada Allah عز و جل , akan tetapi para ulama’ berselisih pendapat tentang pelakunya apakah kafir atau perlu ditinjau…”
?Url bukti: http://shamela.ws/browse.php/book-11262/page-73

Hukum ucapan Madad Ya Husain

Gambar 2. Hukum ucapan (Madad Ya Husain) Pertolonganmu Wahai Husain

⚠️Maka berdo’alah hanya kepada Allah Ta’ala semata yang Maha Besar dan mengabulkan doa setiap hamba, waspada dan jauhilah ritual amalan-amalan bid’ah lagi syirik yang mendatangkan murka Allah Ta’ala wahai saudaraku sekalian.

?????????
⚔?Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
? Klik ➡️JOIN⬅️ Channel Telegram:
? http://tukpencarialhaq.com

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *