Kronologis Yang Tercecer di Balik Tabir Pelita Dustanya Munajat

kronologis yang tercecer

Dibongkarnya bukti-bukti nyata persekongkolan jaringan MLM (Mutalawwin La’aab Makir) dengan Hajuriyun Alhamdulillah telah semakin membuka cakrawala pandang sebagian ikhwah tentang tema si La’aab “SALAHKU INI APA? ORANG TIDAK BERSALAH KOK DISURUH TOBAT” dan bahasa-bahasa yang semakna. Allahul musta’an.

Dalam keadaan yang demikian, dibutuhkan pemecahan konsentrasi, pengalihan perhatian dan pengaburan permasalahan. Sampaipun harus mengada-ada, menegakkan suatu hipotesa tanpa didukung oleh selembarpun benang bukti dan fakta, memvonisnya untuk kemudian menghukuminya sebagai tindakan Salafiyin, ya…menisbahkan vonis bikinannya sendiri kepada pihak lain dengan penuh kedustaan….niscaya Syaikh Ubaid akan sangat pantas utk mereka tuduh dengan la’ab dan mutalawwin!!!! Allahul musta’an

bualan khabits si tukang makar munajat

Gambar 1. Screenshot bualan khabits si Tukang Makar Munajat, menegakkan hukum setelah itu menisbahkan vonis yang dia bikin kepada Ahlussunnah

Siapakah diantara Ahlussunnah yang telah menuduh beliau dengan tuduhan yang sedemikian kotor dan kasar wahai Darul Fitnah Munajat? Haat burhanakum!!!

Firman Allah Ta’ala:

وَالَّذِينَ يُؤْذُونَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ بِغَيْرِ مَا اكْتَسَبُوا فَقَدِ احْتَمَلُوا بُهْتَانًا وَإِثْمًا مُبِينًا (٥٨)

“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.” (QS. Al Ahzab:58)

Dan bahkan ucapan khabitsmu itu –wahai Munajat- adalah bukti sangat zhalimnya Manhaj Bunglonmu!!

Pertama, engkau telah menghukumi Asy Syaikh Ubaid sebagai La’aab dan Mutalawwin dan ini adalah sebuah kezhaliman tanpa diragukan lagi.

Kedua, Hukum yang engkau tegakkan itu engkau nisbahkan sebagai keyakinan dan sikap Ahlussunnah dan ini jelas-jelas adalah kedustaan tanpa perlu dibicarakan panjang lebar.

Ketiga, bagaimana mungkin engkau bisa berhasil beracting tanpa malu sedemikian Bunglonnya di depan umat, sedemikian besar acting “pembelaanmu” terhadap Asy Syaikh Ubaid Al Jabiri hafizhahullah dalam keadaan engkau belum mencuci bersih bukti-bukti kedua tanganmu yang berlumuran kotoran rusaknya manhaj Hajuriyun sebagai corong mereka ketika memerangi Asy Syaikh Ubaid Al Jabiri dan Ahlussunnah di Indonesia yang tampak jelas di depan mata kaum Muslimin?!

Jadi, permasalahannya bukan hanya sekadar setingkat menghukumi beliau sebagai la’aab dan mutalawwin saja (yang itupun sudah zhalim) bahkan siapa yang memerangi beliau secara brutal wahai Munajat Darul Fitnah??! Bukankah mereka adalah kawan-kawan dakwahmu sendiri yang engkau bersama An-Nashihahnya Dzulqarnain telah berperan sebagai corong utama dakwah mereka?!! Hadahumullah.

Manhaj Bunglon Dzulqarnain Sikap Main-mainnya Bersama Hajuriyyun

Keempat, bukankah kalian –wahai penganut manhaj MLM-  telah mengingkari, menolak dan menentang keras tahdziran La’aab Mutalawwin yang NYATA-NYATA DATANG dari Syaikh Rabi’ kepada Dzulqarnain Dedengkot MLMmu?

Setelah itu semua, bagaimana mungkin engkau mampu membangun khayalan, bualan, omong kosong, fitnah dan kedustaan bahwa Salafiyyinlah yang menghukumi Asy Syaikh Ubaid sebagai La’aab dan Mutalawwin???!

Engkau lari dari hujjah yang nyata dan memilih bualan untuk menyerang Ahlussunnah wahai Munajat? Duhai…

Terakhir,  sepantasnya engkau untuk kagum dengan teknik, taktik, strategi dan tata cara jaringan MLM (Mutalawwin La’aab dan Makir) untuk mendapatkan fatwanya yang sayang hal ini tidak turut dipublikasikan oleh Pelita Dustamu.

…jangan katakan Masya Allah wahai Munajat tetapi katakanlah Na’udzubillah…

tehnik MLM untuk bisa meraup fatwa

Gambar 2. Screenhot teknik MLM untuk bisa meraup fatwa Ulama, sebuah ulasan

Semoga Allah Ta’ala senantiasa mengokohkan kita semua di atas Al Haq dan melindungi segenap segenap kaum muslimin dari makar mereka, baik yang nampak maupun tersembunyi, amin.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *