Al-Hajury Menerima Kunjungan Al-Ma’riby

alhajuri terima kunjungan abul hasan al mariby

Pengantar

DAGING ULAMA ITU BERACUN YA IKHWAH!!

Setelah ditolak Syaikh Rabi’ hafizhahullah, lalu menjatuhkan diri ke “pelukan” Al Halaby Al Mubtadi’ yang dipublikasikan sendiri oleh pengekor fanatiknya, tokoh fenomenal dari www.bocoralus.wordpress.com , Firman Al Jakarty, pengakuannya  bahwa Al Hajury telah menjadi Sururi (!!!)

yahya al hajuri jadi suriryyun..

Dan sekarang lihatlah efek kronis lainnya dari Mubtadi’ yang keracunan daging ulama:

,

ﺑﺴﻢ ﺍلله ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ

ﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ، ﻭﺍﻟﺼﻼ‌ﺓ ﻭﺍﻟﺴﻼ‌ﻡ ﻋﻠﻰ ﺭﺳﻮﻝ الله ﺃﻣﺎ ﺑﻌﺪ:

Tidaklah seseorang membuat-buat bid’ah kecuali dia akan ditimpa sikap kontradiksi, menyelisihi ulama, sombong terhadap kebenaran, berusaha mengotak-atik nash-nash syariat agar sesuai dengan hawa nafsunya, dan berbagai musibah lainnya. Semoga Allah melindungi kita darinya. Dan Al-Hajury mendapatkan bagian dari musibah-musibah atau sebagiannya.

Kabar gembira tersebut telah diposting di halaman Al-Hasan As-Sulaimany anak dari Abul Hasan Al-Ma’riby:

yahya al hajuri terima kunjungan abul hasan al ma riby

Pada malam ini ayah –hafizhahullah– telah mengunjungi Asy-Syaikh Yahya Al-Hajury –hafizhahullah– di tempat tinggalnya di Kerajaan Arab Saudi. Dan ayah menyampaikan duka cita terhadap kematian putaranya (Abdurrahman bin Yahya Al-Hajury –pent) dan saudara-saudaranya dan saudara-saudara kita yang semoga dirahmati oleh Allah. Pertemuan tersebut terjadi dengan baik. Hanya bagi Allah saja segala pujian itu.

Kita memohon kepada Allah agar menjadikan kunjungan yang mulia ini pada timbangan kebaikan ayah dan rombongan yang menyertai beliau serta semua pada timbangan kebaikan semua pihak, dan semoga Allah menjadikan syetan dan para penolongnya benci, serta mengumpulkan kaum Muslimin dan menyatukan barisan mereka di atas petunjuk. Hanya Allah saja yang bisa memberi taufik.

Sumber:

http://m-sobolalhoda.net/salafi/showthread.php?t=7660

 

One thought on “Al-Hajury Menerima Kunjungan Al-Ma’riby

  1. Sesungguhnya demikianlah sifat dasar dari setiap jiwa yg selalu condong untuk memilih teman duduknya yg sejenis. Allahu a’lam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *