AJARKAN DIA TAUHID! (Semangat Para Raja al-Mamlakah al-Arabiyah as-Su’udiyah Dalam Menjaga Aqidah)

AJARKAN DIA TAUHID!¹

(Semangat Para Raja al-Mamlakah al-Arabiyah as-Su’udiyah Dalam Menjaga Aqidah)

 

Pada salah satu ziarah (kunjungan) al-Malik (Raja) Abdul ‘Aziz Alu Su’ud rahimahullah (pendiri Mamlakah Saudi Arabia periode ketiga-pent) ke kota Kharj (pada hari ke-7 bulan Dzulhijjah 1363 H), seorang penyair dari penduduk Najd masuk menemui beliau. Sedangkan di tangannya ada qasidah yang hendak dia bacakan. Lalu si penyair memulai pembacaan syairnya dengan ucapan:

أنت آمالنا وفيك الرجاء

Engkaulah harapan kami
Dan hanya padamu kami berharap

Maka Sang Raja pun berteriak: “Berhenti!”

Dan beliau melihat di majelis tersebut ada asy-Syaikh Hamd al-Jasir¹ (rahimahullah). Beliau berkata padanya:
Ajarkan dia tauhid wahai Ibnu Jasir!

https://twitter.com/AAlmdkhly/status/881320549598842881

Catatan:

1. Faidah di atas ditulis oleh Asy-Syaikh Abdul Wahid al-Madkhali di akun twitter beliau sebagai tanggapan atas reaksi al-Malik Salman hafizhahullah terhadap seorang wartawan yang berlebihan dalam memuji dengan menyifati beliau dalam sebuah koran Saudi, Al-Jazirah (30/7/2017) sebagai:

حليم أواه منيب شديد العقاب

“Penyantun, penyayang, selalu kembali pada Allah dan sangat keras hukumannya.”

Padahal tiga sifat di depan adalah sifat yang Allah pujikan untuk Nabi Ibrahim. Allah berfirman dalam Q.S Hud: 75:

إِنَّ إِبْرَاهِيمَ لَحَلِيمٌ أَوَّاهٌ مُّنِيبٌ (75)

“Sesungguhnya Ibrahim benar-benar seorang yang penyantun, penyayang, dan selalu kembali kepada Allah.”

Sedangkan sifat terakhir adalah sifat Allah yang sering disebut dalam al-Qur’an. Diantaranya firman Allah:

اعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ وَأَنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ (98)

” Ketahuilah bahwasanya Allah itu sangat keras siksa-Nya dan bahwasanya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Maka Raja Salman mengingkari penyifatan tersebut. Diantara yang beliau sampaikan:

إن هذا أمر كدرنا، ولا نقبله، ولا نرتضيه، ولا نقره…

“Dan perkara ini (tulisan sang wartawan) sangat mengganggu kami. Kami tidak terima, tidak rela, dan tidak menetapkannya….
(Bagi yang bisa membaca Bahasa Arab, silakan buka link pernyataan beliau yang sangat bermanfaat di:

https://sabq.org/الملك-سلمان-يوقف-كاتبا-ويوجه-بمحاسبة-صحيفة-محلية-بعد-مقال-مس-جناب-التوحيد?t=1498935464)

Semoga Allah selalu merahmati para pemimpin Mamlakah atas penjagaan mereka terhadap aqidah tauhid. Melindungi mereka, negara tauhid, dan rakyatnya. Semoga Allah selalu memberikan hidayah-Nya pada pemimpin negeri ini, menjaga Indonesia, dan muslimin di negeri ini.”

2. Asy-Syaikh Hamd al-Jasir adalah salah satu alim terpandang di Saudi. Beliau lahir tahun 1328 H (1910) dan wafat pada tahun 1421 H (2000)

🍋 Thuwailibul ‘Ilmisy Syar’i (TwIS)

🔎 Muraja’ah: Al-Ustadz Kharisman Abu ‘Utsman hafizhahullah

🗓 9 Syawwal 1438 H/3 Juli 2017

#tauhid, #syirik, #aqidah, #akidah, #raja, #Saudi, #Arab
🔆👣🔆👣🔆👣🔆👣🔆
⚔️🛡Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
📇 Klik ➡️JOIN⬅️ Channel Telegram:
🌎 http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *