Karena Haris telah secara terbuka bersama Jafar Salih memamerkan agenda untuk mengincar asatidzah Ahlussunnah maka kita tidak memiliki beban moral lagi untuk menunjukkan bukti sikapnya yang bersama JAFAR SALIH saat ini:
- Haris meyakini bahwa upaya membantah dan membongkar kejahatan JAFAR SALIH adalah tindakan yang tidak beradab terhadap salah seorang dai ahlussunnah yang telah MENGHABISKAN UMURNYA (perhatikan kalimat ini, padahal JAFAR SALIH belum mati) di dalam dakwah
- Haris yang saat ini tetap bergabung bersama JAFAR SALIH dalam keadaan telah menasehatinya dengan baik dan sopan, serta tahu bahwa perbuatan yang dilakukan JAFAR SALIH adalah salah (dalam keadaan dia tetap mempertontonkan pada publik hubungan akrab keduanya)
- Cercaan Haris terhadap orang-orang yang membela syaikh Abdurrahman terkhusus dia menyebut asatidzah di Indonesia (bantahan-bantahannya) sebagai telah melakukan perbuatan yang keji, kotor dan dhalim sebagaimana yang ditempuh Hajuriyun. Pernyataan ini dia sampaikan dalam keadaan di situs wahyain telah bertebaran bantahan-bantahan atas penyimpangan Al Hajuri
- Penyalahan dan cercaannya terhadap sikap menghadapi fitnah Hajuriyah tersebut karena Haris berdalih bahwa masih ada ulama yang menghormati Al Hajuri
- Haris mengaku bahwa dirinyalah yang melaporkan dauroh Cileungsi 2010 (yang diisi Al Ustadz Askary, Ustadz Syafruddin dan Ustadz Abdurrahman Lombok) pada syaikh Abdullah (karena sebagaimana yang dijelaskan Jafar Salih) tujuan dauroh tersebut untuk menyudutkan pihak-pihak yang merekomendasi Rodja (bukti copy word ucapan JAFAR SALIH terlampir).
Siapa-siapa yang merekomendasikan tersebut? Silakan mendengarkan pengakuan Sofyan Ruray pada audio terdahulu. Dia menyebut nama-nama mereka dengan jelas.
Adapun bukti pernyataan-pernyataan di atas silakan melihat arsip email yang dikirimkan Haris pada kami:
Seperti apa adab kesopanannya Haris ketika membela JAFAR SALIH saat itu?
Seperti apa pula tampilan Jafar Salih yang dibelanya dari cara menghabiskan umurnya dalam dakwah dan sunnah seperti yang dipromosikannya?
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
Haris telah mengakui bahwa dialah yang melaporkan daurah Napak Tilas Cileungsi 2010. Dan inilah pengakuan Jafar Salih dari tujuan meminta fatwa 2010 tentang Rodja pada Syaikh Abdullah:
Sampai kemudian pernyataan di atas berbuntut dengan fatwanya yang terkenal…Yazid Jawas cs pembela sunnah
Afwan salah kirim…demikian obrolan pembukanya di forum terbuka grup wa as sunnah…
Allahul musta’an
Sampai kemudian pendukung gerakan boleh dengarkan Rodja ini berkumpul dan berangkat dalam team jalsah Mekah&Ma’bar dengan bendera Qurtubi Travelnya Jafar Salih:
Kita lanjutkan sedikit pemaparan bukti dari kisah Haris, Jafar Salih dkk.
Cileungsi termasuk daerah terpapar virus Halabiyun Rodja pada ring pertama.
Tak heran jika kepedulian asatidzah begitu besar terhadap front terdepan (disamping daerah Jakarta tentunya).
Daurah-daurah begitu intensif dilaksanakan, jazahumullahu khaira. Kemarahan mereka telah kita saksikan bersama dan faktanya, amarah/ketidaksukaan ini juga mengalir deras pada sebagian dai yang menisbahkan diri dan dakwahnya sebarisan dengan kita.
Berdusta (atas nama Asy Syaikh Muqbil rahimahullah-pun) dilakukan, menjuluki sebagai Ashhabul Manhaj sebagaimana yang dilontarkan dengan penuh semangat oleh Muhammad Barmim, berupaya mengebiri pembicaraan terkait kelompok-kelompok menyimpang sampaipun Sofyan Ruray mengumumkan melalui akun facebooknya keputusan seperempat jam saja!!
http://tukpencarialhaq.com/2013/10/18/hadiah-manhaj-teruntuk-aktivis-yang-alergi-penggembos-manhaj/
Subhanallah, upaya “Ahlussunnah” yang luarbiasa untuk memberangus amar ma’ruf nahi munkar yang dilakukan Ahlussunnah (dan bukannya memberangus Ahlul bathil agar tidak lagi menyuarakan dan mendakwahkan kebatilannya)
Demikianlah, fitnah Rodja benar-benar menjadikan orang sehat berubah sebagai pesakitan, yang haq dihantam, difitnah dan dikejar. Dusta, tipu daya menjadi hiasannya. Allahul musta’an.
Daurah Al Ustadz Askary dkk. telah menjadi bukti target untuk dilaporkan, Al Ustadz Muhammad Afifuddinpun juga menjadi incaran, bahkan dipamerkan secara terbuka.
Tak luput daurah Al Ustadz Muhammad Sewed, Al Ustadz Usamah Mahri & Al Ustadz Muslim Abu Ishaq pun membuat Ja’far Salih murka dengan kemurkaan yang na’udzubillah sebagai reaksi penyebaran link daurah para ustadz tersebut.
Ini bukanlah ucapan Yazid, Abdul Hakim Abdat atau Ali Musri yang merupakan dai Rodja tetapi ini adalah pernyataan khabits dan tahdziran Ja’far Salih si dai Salafi(kir) sebagai bukti bahwa ketika dirinya menyematkan gelaran-gelaran sebagai jama’ah tahdzir, dirinyapun adalah tukang tahdzir, tukang cerca (bahkan tanpa hujjah sehelaipun dibawanya!!):
“Waspada Bahaya Haddadiyah! Asal tuduh, sembarang ngecap, bahlul, gak pinter2, ilmunya hny sbatas tahzir n hajr. Contoh sukses “Program Salah Asuh”
Siapa pengasuhnya ya ikhwah??? Silakan jawab sendiri karena nama-nama mereka jelas tertera pada bukti di atas!!
Tetapi memang Jafar salih tidak membutuhkan dalil untuk menghabisi lawannya, cukup dengan memvonis gila, selesai sudah permasalahan!
Kalau ada yang bertanya: “Apa makna ucapan gempur terus hizbiyah yang berbaju salaf sampai akar-akarnya atau makna ucapan bongkar hizbiyyah dengan selubung salafiyah?”
Sesuai kaidah yang dipopulerkan oleh Sofyan Ruray, bawalah perkataan saudaramu pada makna yang benar maka makna ucapan di atas yaitu makan pagi atawa santap malam bersama dengan Halabiyun Rodjaiyun:
Bukankah gempur terus hizbiyah dan makan bersama hizbi beda-beda tipis wahai Jafar Salih dan Hanan Bahanan?!
Dan tentu saja cara menggempur (baca:merangkul) hizbi antara Firanda dengan Ja’far Salih tidak lagi beda-beda tipis tetapi…alangkah samanya hari kemarin (Jafar Salih) dengan hari ini (Firanda).
Al Arify Al Ikhwany ternyata Syaikh Sunni bagi keduanya!!!
Tentu saja itu semua merupakan upaya untuk menghalau kabut yang menutupi cahaya Ikhwaniyah:
Masih ada yang ragu dengan contoh sukses “program Salah Teman”?
Ataukah hendak mencari lagi kambing hitam yang bisa diterbangkan wahai Hanan Bahanan, Haris dan Munajat via WhatsApp??!!!
Silakan….bukankah kami telah membantu bahan untuk di WhatsApp-kan?! Allahu yahdikum.
Baca artikel:
Peringatan Ulama Ahlussunnah Dari Bahayanya Ja’far Salih
Membongkar 2 Kejahatan Besar Ja’far Shalih
Hukum Gambar Sebagai Alat Bukti
Download: Memperingatkan Kesalahan, Upaya Membentengi Umat
Sikap Ahlussunnah Terhadap Kesalahan yang Tersebarluas
Metode Tahdzir dan Kitab-kitab Rudud (Bantahan) merupakan Penjagaan Terhadap Manhaj
Ketika Ahlussunnah Dipaksa Jafar Shalih Untuk Memilih.. (Bag. 2)
Download Berpegang Teguh dengan Prinsip Salaf
Pentingnya Bantahan terhadap Penyelisih/Penentang (Mukhalif)
Iga Babi Untuk Membungkam Tangan-tangan Kiri Ja’far Salih
Daging Babi Sehat??!? (Telah Dusta Ja’far Salih!!!)
Syaikh Rabi : Peringatan dari Dua Syubhat Bejat
Bingkisan Syawal Bagi Yang Tak Tahu Hal Ihwal (Episode 1)
Antara Menjaga Dakwah dan Menjaga Pribadi Tertentu (Bag. 3)
Antara Menjaga Dakwah dan Menjaga Pribadi Tertentu (Bag. 2)
Orang Awam Lebih Mudah Tersesat Wahai Ustadz! (Bag. 3)
Orang Awam Lebih Mudah Tersesat Wahai Ustadz! (Bag. 2)
Parodi Rodja Bag.13: Menjawab Tantangan Halabiyyun (Dokter dan Guru Besar Beladiri)
Parodi Rodja Bag.12: Hubungan Syaikh Rodja Dengan Syi’ah dan Ahlul Bid’ah
Parodi Rodja Bag.11: Syaikh Rodja Dijebloskan Ke Penjara Saudi?!!
Parodi Rodja Bag.10: Beking Dakwah Halabiyun Firanda Adalah Pendusta Besar
Parodi Rodja (Bagian 9): Syaikh Rodja Memperbaharui Baiatnya Kepada Mursyidul ‘Amm Ikhwanul Muslimin
(AADe NoR) Ada Apa Dengar & Nonton Rodja?! (updated 25-06-2013)
Orang-orang Yang Takut Kritikan Bag.3
Orang-orang Yang Takut Kritikan Bag.2
Orang-orang Yang Takut Kritikan Bag.1
Hadiah Buat Para Demonstran, Team Loker Keroyokan Munajat & Tri Jaya Tidak Sakti
Orang Yang Tidak Suka, Ikut Menyemarakkan Pengusung Fitnah dan Pengusung Kezhaliman
Menjawab Tantangan Ja’far Salih
Parodi Rodja (Bagian 7): Ada Apa Dengan Rodja TV?
Asy Syaikh Muhammad bin Hadi al Madkhali Menjawab Fitnah dan Tuduhan Halabiyyun
Parodi Rodja (Bagian 6): Caldok Firanda (Dedengkot Halabiyun Rodja) Lindungi ‘Ar’ur yang Sesat
Dzulqarnain Bilang Yazid Jawwas Itu Salafy
Misteri Tidak Disebarkannya Fatwa Tabdi’ Asy Syaikh ‘Ubaid Al Jabiry Terhadap Ja’far Umar Thalib
Mendudukkan Syubhat “Khilafiyah Ijtihadiyah” (Bag.4): Apakah Jarh wa Ta’dil Masalah Ijtihadiyah?
Mendudukkan Syubhat “Khilafiyah Ijtihadiyah” (Bag.2): Dibalik Topeng Syubhat Ja’far Salih
Download Kupas Tuntas Fitnah Sururiyyah Hajuriyyah
Disyari’atkannya Mengulang-ulang Tahdzir Terhadap Ahlul Bid’ah
Parodi Rodja (Bagian 5): Situs Tukpencarialhaq di Tahdzir Syaikh Shalih As Suhaimy!
Fatwa Ulama’ Tentang Hukum Karma
Keutamaan Membantah Kesalahan dan Haruskah Menasehati Dahulu Sebelum Membantah
Press Release: Laa Tahzan!!! Dakwah Ini Milik Allah, Allah-lah Yang Menjaganya
Mendudukkan Syubhat “Khilafiyah Ijtihadiyah” (Bag.1)
Parodi Rodja (Bagian 4): Loker Team Keroyokan
Parodi Rodja (Bagian 3): Wallahi Kamu Adalah Pendusta Licik Wahai Firanda!!!
Hukum Gambar Sebagai Alat Bukti
Parodi Rodja (Bagian 2) Al Lajnah Ad Daimah Tidak Mencabut Bantahannya Terhadap Al Halaby
Parodi Rodja Go.Liat Cs Geli.At
Jafar Shalih Menggali Lubang (Fitnah) Kuburnya Sendiri Bag.5
Jafar Shalih Menggali Lubang (Fitnah) Kuburnya Sendiri Bag.4
Jafar Shalih Menggali Lubang (Fitnah) Kuburnya Sendiri Bag.3
Jafar Shalih Menggali Lubang (Fitnah) Kuburnya Sendiri Bag.2
Antara Menjaga Dakwah dan Menjaga Pribadi Tertentu (Bag. 1)
Menjadi Murid Ulama Bukan Ukuran
Jafar Shalih Menggali Lubang (Fitnah) Kuburnya Sendiri Bag.1
Sandiwara Telah Usai, Al Albani Tidak Punya Murid di Yordania!!!
Mereka Lebih Berbahaya daripada Ahlu Bid’ah Itu Sendiri!!
Membantah Syubhat: Tahdzir Adalah Hak Para Ulama’ Saja [Bag. 2]
Penyimpangan Al Halaby, Yazid Jawas, dan Rodja
Katakan Kepada Mereka: Inilah Manhaj Kami!!!
Membantah Syubhat: Tahdzir Adalah Hak Para Ulama’ Saja [Bag. 1]
Untukmu Yang Mencomot Nama Al Ustadz Muhammad Umar As Sewed Hafizhahullah
Ketika Ahlussunnah Dipaksa Jafar Shalih Untuk Memilih..
Keteladanan Asy Syaikh Rabi’ Dalam Sikap Rujuk Kepada Kebenaran
Jejaring Salafy Goncang Menggoncang Salafy
Benarkah Membantah Kesalahan Akan Memecah Belah Persatuan?
Bimbingan Ulama Dikala Fitnah Melanda
Kisah Teladan Asy Syaikh An Najmi Bersama Aidh Al Qarni
Mengingkari Kesalahan Walaupun…
Jika Ada Ustadz Salafy Mulai ‘Menyimpang’…
Masalah Ihya’ At Turats Belum Selesai!!!
Jam’iyyah Hizbiyyah DiSalafykan
Bantahan Atas Syubhat: Sururiyyah, Ihya’ Ut Turots Tidak Ditanya di Alam Kubur!
Peringatan Asy-Syaikh ‘Ubaid dari Jama’ah sesat Ihya’ut Turats
Ssst.. “Jangan Dikritik Dulu Nanti Dananya Tidak Keluar!”
Untukmu Yang Menganggap Ringan Rekomendasi Ali Syubbana Terhadap Yusuf Qardhaawi
Pernyataan Berlepas Diri dari Kajian/ Tabligh Akbar Hizbiyyun Karawang
Fatwa Asy Syaikh Ubaid Al Jabiri Tentang Radio Rodja
Antara Karma Islami dan Tatanama Iblis
Website Resmi Budhdha Tolak Keras Klaim Sepihak Hukum Karma “Islami”
Inilah Bukti Kebohongan dan Kedustaan Khalid Al Ghirbani (Si Penyusup Ikhwani)
Bantahan dan Klarifikasi Fitnah Dauroh di Malaysia
Bantahan Asy Syaikh Ubaid Al Jabiri atas Prof. DR. Ibrahim Ar Ruhaili
Al Ustadz Dzulqarnain dan Aqidah Batil Hukum Karma
Al Ustadz Dzulqarnain dan Gembong Hizbi Irsyadi
Kenapa Sururi Bisa Mengundang Masyayikh Ahlussunnah?
Al Ustadz Dzulqarnain Salafy Goncang?
Menjawab Tuduhan Keji dan Dusta Al Ustadz Dzulqarnain Al Makassari
Untukmu Yang Masih Bertanya Tentang Radio Rodja
Menyingkap Syubhat dan Kebatilan Saudara Abu Muawiah Hammad
Hukum Menukil Ucapan Ahli Bid’ah Bag. 3
Bolehkah Belajar Kepada Ahlul Bid’ah ?
Haruskah Menyebutkan Kebaikan Ahlul Bid’ah ?
Hukum Menukil Ucapan Ahli Bid’ah Bag. 2
Hukum Menukil Ucapan Ahli Bid’ah Bag. 1
Bukti Nyata untuk Menjawab Tuntutan Munajat dan milis An Nashihah
Audio Bimbingan Ulama dan Asatidzah Dalam Menghadapi Fitnah Manhaj di Jakarta dan Sekitarnya
Benarkah Sekarang Bukan Zaman Hajr dan Tahdzir? (Bag.4)
Benarkah Sekarang Bukan Zaman Hajr dan Tahdzir? (Bag.3)
Benarkah Sekarang Bukan Zaman Hajr dan Tahdzir? (Bag.2)
Benarkah Sekarang Bukan Zaman Hajr dan Tahdzir? (Bag.1)
Kronologi Rencana Pertemuan Bersama Para Masayikh
Oleh-oleh Dari Perjalanan ke Yaman dan Saudi Arabia
Al Halabi dan Keyakinan Barunya Bag 3
Al Halabi dan Keyakinan Barunya Bag 2
Al Halabi dan Keyakinan Barunya Bag 1
Membantah Ahlul Bid’ah, Sebab Perpecahan?
Membekuk Hizbi yang Bersembunyi di belakang Syaikh Al Abbad Hafizhahullah (Bag.2)
Membekuk Hizbi yang Bersembunyi di belakang Syaikh Al Abbad Hafizhahullah (Bag.1)
Wajibnya Meluruskan Kesalahan dan Kekeliruan
Catatan Kecil Untuk Seorang Calon Doktor
Markaz Al Albani Bangkroet (bag.2)
Dusta Firanda Ditengah Badai Fitnah Yang Sedang Melanda (Bag:3)
Markaz Al Albani Bangkroet (Bag.1)
Memang Mereka Mengambil Ilmu dari Syaithon
Dusta Firanda Ditengah Badai Fitnah Yang Sedang Melanda (Bag:2)
Mendudukkan Rekomendasi Para Ulama
Dusta Firanda Ditengah Badai Fitnah Yang Sedang Melanda (Bag:1)
Final… Mubtadi’ !!! Itulah kesimpulan Syaikh Rabi’ atas Ali Hasan
Risalah ‘Amman, disanjung Ali Hasan tapi difatwa sesat oleh Syaikh Shalih Al-Fauzan Hafizahullah
Asy-Syaikh Ahmad bin Yahya An-Najmi Rahimahullah Berbicara Tentang Ali Hasan Al Halabi
Lajnah Daimah Telah Bicara Ali Hasan sejak 10 tahun lalu !
Fatwa Syaikh Muhammad Umar Bazmul: Waspadalah dari penyimpangan manhaj Ali Hasan Al-Halabi cs
Pernyataan Terkini dari Asatidz tentang Ja’far Umar Thalib (28/02/2010)
Dana Jum’iyah Hizbiyah, Sesat Tanpa Syarat?
Pembesar Turotsi Bersama Rafidli
Tahdzir Ulama atas Ali Hasan : Tanggapan Syaikh Rabi’ ibn Haadi al Madkhali
Tahdzir atas Ali Hasan : Bukan Pertikaian Syaikh Ahmad Bazmul vs Ali Hasan